Pemanfaatan Tanaman Goloka sebagai Sumber Belajar Berbasis Potensi Lokal melalui Penyelidikan IPA pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 1 Sape

Abstract

Inovasi pembelajaran dilaksanakan dengan memanfaatkan tanaman Goloka sebagai sumber belajar berbasis potensi lokal melalui penyelidikan IPA pada siswa kelas VII.K SMP Negeri 1 Sape. Kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar IPA setelah masa pemulihan masa pandemi Covid-19. Inovasi pembelajaran dilakukan pada pembelajaran IPA tentang Sifat Larutan khususnya terkait Sifat Asam dan Basa Larutan. Kegiatan dilaksanakan pada semester ganjil tahun ajaran 2022/2023 di kelas VII.K SMP Negeri 1 Sape. Siswa berjumlah 29 orang. Hasil inovasi pembelajaran menunjukkan bahwa pemanfaatan tanaman Goloka sebagai sumber belajar berbasis potensi daerah melalui penyelidikan IPA memberikan dampak positif terhadap capaian hasil belajar siswa, baik pada aspek sikap, pengetahuan maupun keterampilan. Dampak penerapan dari inovasi pembelajaran yang diterapkan adalah siswa secara keseluruhan tidak ada yang menunjukkan ekstrem negatif selama proses pembelajaran. Sebagain besar siswa, yaitu 89,6% menyatakan perasaan sangat senang terhadap pembelajaran. Selain itu, berdasar KKM yang ditetapkan sebesar 73 diperoleh rata-rata capaian kompetensi pengetahuan siswa sebesar 77,07 dengan persentase ketuntasan 79,3%. Sedangkan hasil penilaian keterampilan siswa diperoleh rata-rata 88,41 dengan persentase siswa yang tuntas sebesar 70,0%.