Upaya Meningkatkan Kemampuan Guru Dalam Menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Melalui Work Shop di TK Srawong Bocah Yogyakarta
DOI:
https://doi.org/10.53299/bajpm.v2i1.128Keywords:
Workshop RPP, Guru PAUD, Rencana Pelaksanaan PembelajaranAbstract
Berdasarkan hasil pengamatan yang telah dilakukan, terdapat kesulitan yang dihadapi guru-guru TK Inklusi Srawong Bocah dalam menyusun perangkat pembelajaran yakni rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP). Kendala tersebut menjadi satu masalah yang sering dihadapi dalam pelaksanaan pembelajaran para guru. Hampir 75% guru-guru di KB TK Inklusi Srawung Bocah belum mempunyai kompetensi sebagai pendidik PAUD. Mereka berasal dari lulusan yang bukan dari latar belakang kependidikan. Kegiatan work shop guru PAUD ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan guru-guru PAUD dalam menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) agar dapat menstimulasi seluruh aspek perkembangan anak (aspek nilai agama dan moral, fisik motorik, kognitif, bahasa, sosial emosional, dan seni) untuk diterapkan pada pendidikan anak di lembaga PAUD. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini yaitu metode tindakan kepengawasan yang dilaksanakan selama 2 siklus. Setiap siklusnya terdiri dari 4 tahapan kegiatan yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan atau observasi, dan evaluasi (refleksi). Hasil workshop menunjukkan bahwa kopetensi guru-guru PAUD di KB TK Srawong Bocah dalam membuat rencana pelaksanaan pembelajaran meningkat setelah mengikuti kegiatan workshop penyusunan RPP.
References
Ardiawan, I. K. N. (2020). Studi Peningkatan Kesiapan Guru Paud Terhadap Implementasi Kurikulum 2013 (Meta–Analisis). Widya Kumara: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 1(1), 33–39. https://stahnmpukuturan.ac.id/jurnal/index.php/JPAUD/article/viewFile/580/613
Anggreni, M. A., (2017). Kompetensi Guru Paud Di Kelurahan Balas. Buana Pendidikan. Jurnal Pendidikan Anak 2(1) 34-45
Nazara, S. & Ahmad, A., (2019). Perencanaan Pembelajaran Kurikulum 2013. Al - Azkiya : Jurnal Ilmiah Pendidikan MI/SD, 4(2), 112–122. https://doi.org/10.32505/azkiya.v4i2.1191
Nurmajaya, B. F. (2021). Kompetensi Guru Dalam Merancang Rencana Pelaksanaan Pembelajaran. Jurnal Pengabdian 3(11) 89-95
Pamungkas, J., Hayati, N., & Maryatun, I. B. (2016). Pengembangan Perencanaan Pembelajaran Paud Berbasis Budaya. Jurnal Pendidikan Anak, 5(2), 831–839. https://doi.org/10.21831/jpa.v5i2.12389
Susanto, D., Untari, E., & Astuti, I. P. (2021). Efektivitas Think Pair Share (TPS) dan Pembelajaran Langsung dengan Talking Stick (TS) ditinjau dari Prestasi dan Kemandirian Belajar. DIKSI: Jurnal Kajian Pendidikan dan Sosial, 2(2), 77-85.
Syaodih, E., Kurniawati, L., Handayani, H., Setiawan, D., & Suhendra, I. (2020). Pelatihan Keterampilan Guru dalam Membuat Perencanaan Pembelajaran Sains Anak Usia Dini. Pengabdian Pada Masyarakat, 5(2), 519–528.
Sutarto, S., Pd, M., Syarifuddin, S. P., & Pd, M. (2013). Desain Pembelajaran Matematika. Yogyakarta: Samudra Biru.
Syarifuddin, S., Nugroho, P. B., Fadhli, M., Murtalib, M., Mutmainah, M., Muchlis, M., ... & Hadi, A. M. (2021). Sosialisasi Aplikasi Pembelajaran Jarak Jauh dan Pengembangan Bahan Ajar bagi Dosen, Guru, dan Mahasiswa di Era Pandemi Covid-19. Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(1), 30-36.
Tirtayani, L. A., Sujana, I. W., & Wirabrata, D. G. F. (2019). Pelatihan penyusunan perangkat pembelajaran menggunakan pendekatan saintifik. Widya Laksana, 8(2), 151–160. https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JPKM/article/view/18316
Undang-Undang Guru dan Dosen (Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005).