Membangun Karakter Anak melalui Permainan Kekompakan pada Desa Cenggu Kecamatan Belo Kabupaten Bima
DOI:
https://doi.org/10.53299/bajpm.v4i1.374Keywords:
Karakter Anak, Permainan anak, Permainan KelompokAbstract
Pengabdian masyarakat di Desa Cenggu, Kecamatan Belo, Kabupaten Bima, bertujuan membentuk karakter anak melalui permainan kekompakan. Metode observasi langsung, wawancara terbuka, dan partisipasi penulis digunakan untuk memahami dampak permainan kelompok terhadap nilai karakter anak-anak usia sekolah dasar. Hasil pengabdian menunjukkan permainan kekompakan berhasil menanamkan nilai-nilai seperti kejujuran, sportivitas, percaya diri, tanggung jawab, kerjasama, dan toleransi. Anak-anak menunjukkan respon positif dengan rasa senang selama bermain, sementara pelaksanaan permainan berkelompok menciptakan suasana kebersamaan dan komunikasi yang baik di antara mereka. Implementasi permainan juga berhasil memperkenalkan konsep pematuhan aturan untuk menanamkan nilai disiplin dan jujur pada anak-anak. Melalui kegiatan ini, anak-anak tidak hanya terlibat fisik, tetapi juga terlibat emosional dalam meningkatkan interaksi sosial dan rasa kebersamaan. Kesuksesan pengabdian ini juga berdampak positif dalam melestarikan permainan tradisional dan memperkuat hubungan sosial di desa sasaran. Program ini dapat dijadikan inspirasi bagi desa-desa lain dalam menghadapi tantangan perkembangan anak-anak di era modern, serta mengapresiasi peran permainan sebagai sarana pembentukan karakter holistik sejak dini.
References
Hanief, Y. N. (2017). Membentuk gerak dasar pada siswa sekolah dasar melalui permainan tradisional. Journal of Sportif, 1(1), 60-73.
Iswinarti, I., & Saraswati, P. (2022). Penerapan permainan tradisional congklak lidi sebagai media membangun karakter anak sekolah dasar. Altruis: Journal of Community Services, 3(4), 1–6. https://doi.org/10.22219/altruis.v3i4.23327
Sinambela, J., Sinaga, J., Hutabarat, B. M., Woran, R., & Siswanto, D. (2023). Teladan Moral dalam Alkitab: Pendidikan Karakter dari Kehidupan Tokoh Alkitab. Global Education Journal, 1(3), 321-334.
Subianto, J. (2013). Peran Keluarga, Sekolah, Dan Masyarakat Dalam Pembentukan Karakter Berkualitas. Edukasia : Jurnal Penelitian Pendidikan Islam, 8(2), 331–354. https://doi.org/10.21043/edukasia.v8i2.757
Sukatin, S., Siti, M., Emilia, E., & Sulistyowati, S. (2023). Pendidikan Karakter dalam Dunia Pendidikan. Anwarul, 3(5), 1044–1054. https://doi.org/10.58578/anwarul.v3i5.1457
Sultanik, D., Japeri, J., Taufan, M., & Efendi, E. (2022). Implementing Character Values to Learners in Didikan Subuh Program. International Journal of Islamic Studies Higher Education, 1(1), 68–79. https://doi.org/10.24036/insight.v1i1.110
Susilo, A., & Isbandiyah, I. (2019). Peran Guru Sejarah dalam Pembentukan Pendidikan Karakter Anak Era Globalisasi. Indonesian Journal of Social Science Education (IJSSE), 1(2), 171-180.
Wahyutiningsih, W. (2016). Character Education As the Place for Shaping the Morality of Children of the Nation. 1(July), 314–323.
Widat, F., Rozi, F., & Kholili, M. (2023). Efektivitas Pengembangan Nilai Karakter Siswa dengan Menciptakan Program Sekolah Ramah Anak. Fondatia, 7(1), 107–122. https://doi.org/10.36088/fondatia.v7i1.2946
Yuniarweti. (2023). Pentingnya Pendidikan Aqidah Akhlak Dalam Pembentukan Karakter Anak. SKULA: Jurnal Pendidikan Profesi Guru Madrasah, 03(1), 232–254.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakat

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.