https://www.jurnal.bimaberilmu.com/index.php/ba-jpm/issue/feedBima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakat2025-09-16T23:58:13+07:00Dr. Syarifuddin, M.Pd.syarifmbojo2@gmail.comOpen Journal Systems<p style="text-align: justify;"><strong>Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakat </strong>terdaftar dengan e-ISSN: <a href="https://issn.brin.go.id/terbit/detail/20210617152198642" target="_blank" rel="noopener"><strong>2797-9423</strong></a> dan p-ISSN: <a href="https://issn.brin.go.id/terbit/detail/20210617262121011" target="_blank" rel="noopener"><strong>2797-9407</strong></a> menerbitkan artikel dari hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat maupun metode pengabdian yang berkaitan dengan bidang pendidikan dan dapat diterapkan dalam mengembangkan dan membantu dosen, guru, perguruan tinggi, sekolah, dan masyarakat meningkatkan keilmuan, inovasi, maupun kesejahteraan. <strong>Bima Abdi</strong> menerima artikel yang sesuai dengan ketentuan dan panduan yang ada dalam <a href="https://drive.google.com/uc?export=download&id=1BmDVUS1KZ37D3Y8br1viVv8A-DgXJnTU" target="_blank" rel="noopener"><strong><em>template</em></strong> </a>yang sudah disediakan oleh pengelola dalam website ini<strong>. </strong><strong>Bima Abdi</strong> merupakan jurnal <strong><a href="https://drive.google.com/file/d/1hpSv7XkBxAgs7L1XJ4vJiXtFng7ptBcY/view?usp=sharing" target="_blank" rel="noopener">Terakreditasi Sinta 5</a></strong>, terbit 4 kali dalam setahun yaitu bulan <strong>F</strong><strong>ebruari, Mei, Agustus, dan November</strong>.<strong> </strong></p>https://www.jurnal.bimaberilmu.com/index.php/ba-jpm/article/view/1953Pengenalan Emosi Dasar kepada Murid TPA Baiturrahman melalui Media Visual dan Lagu Islami 2025-06-16T23:04:29+07:00Asmi Masbilaaasmiami1012@gmail.comBimo Hadi Witjaksonohadibimo809@gmail.comJeshira Andiniandinijeshira@gmail.comPutri Rahmadhaniputri.rahmadhaniii@gmail.comSaidah Nafisah Rahayusaidahnafisahrahayu02@gmail.comWaffa Saphira Izzati Wijayasaphiraizzafira@gmail.comShanty Komalasariyhairina@gmail.comMahdia Fadhilayhairina@gmail.comYulia Hairinayhairina@gmail.com<p>Pengelolaan emosi pada anak usia dini merupakan aspek penting dalam perkembangan sosial dan kepribadian yang sehat bagi seorang individu. Pendidikan di Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPA) perlu mengintegrasikan pembelajaran pengenalan emosi dasar dengan nilai-nilai keislaman agar anak mampu mengekspresikan perasaan mereka secara positif dan sesuai ajaran agama Islam. Kegiatan ni bertujuan untuk mendeskripsikan proses pengenalan emosi dasar kepada murid TPA Baiturrahman dengan menggunakan media gambar ekspresi emosi dan lagu anak-anak yang memuat kalimat Islami. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah psikoedukasi berbais media visual dan <em>service learning</em>. Program psikoedukasi Islami yang diselenggarakan di TPA Baiturrahman oleh mahasiswa Psikologi Islam UIN Antasari Banjarmasin terbukti mampu membantu anak-anak dalam memahami serta mengendalikan emosi dasar melalui pendekatan lagu-lagu Islami, permainan edukatif, dan interaksi langsung. Kegiatan ini memadukan konsep psikologi perkembangan dengan nilai-nilai spiritual Islam, sehingga efektif dalam menumbuhkan kecerdasan emosional, kemampuan sosial, dan kedekatan anak dengan nilai-nilai keagamaan. Program ini menjadi contoh pembelajaran menyeluruh yang patut diterapkan di berbagai lembaga pendidikan informal.</p>2025-07-23T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakathttps://www.jurnal.bimaberilmu.com/index.php/ba-jpm/article/view/2123Pelatihan English for Hospitality Industry bagi Karyawan Hotel Whiz Semarang2025-06-22T20:35:54+07:00Barans Irawan Palanganbarans.irawan@unkartur.ac.idAllvian Susantoallvian.susanto@unkartur.ac.idAziza Restu Febriantoaziza.restu@unkartur.ac.idPratama Irwin Talentapratama.irwin@unkartur.ac.idC. Murni Wahyanticatherina.murni@unkartur.ac.id<p>Kegiatan pelatihan “<em>English for Hospitality Industry</em>” dilaksanakan sebagai bentuk pengabdian masyarakat oleh Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Nasional Karangturi Semarang untuk meningkatkan kemampuan komunikasi Bahasa Inggris karyawan Hotel Whiz Semarang. Pelatihan ini dilatarbelakangi oleh kebutuhan mendesak akan keterampilan bahasa Inggris fungsional dalam industri perhotelan yang multikultural. Kegiatan ini dirancang berbasis pendekatan <em>English for Specific Purposes</em> (ESP) dan metode pembelajaran kontekstual, melalui simulasi kerja, <em>role play</em>, dan diskusi reflektif. Selama empat bulan pelatihan, peserta menunjukkan peningkatan signifikan dalam kepercayaan diri, penguasaan frasa kunci, serta kesadaran budaya dalam berinteraksi dengan tamu asing. Mahasiswa yang terlibat juga memperoleh pengalaman mengajar praktis dalam konteks industri. Hambatan seperti perbedaan kemampuan peserta dan keterbatasan waktu diatasi melalui pembagian kelompok kecil dan penyediaan modul digital. Pelatihan ini memberikan dampak positif terhadap kualitas layanan hotel serta kompetensi mahasiswa, sekaligus menjadi model kolaborasi efektif antara perguruan tinggi dan industri dalam pengembangan SDM.</p>2025-07-23T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakathttps://www.jurnal.bimaberilmu.com/index.php/ba-jpm/article/view/2333Pelatihan PBL (Project Based Learning) Berbantuan VR (Virtual Reality) Berbasis AI untuk Guru IPA di Kabupaten Jember2025-07-15T20:14:42+07:00Jadnika Dwi Rakhmawan Amrullah198707262024211015@mail.unej.ac.idFirdha Yusmarbrontok26.fkip@mail.unej.ac.idSri Rejeki Dwi Astutibrontok26.fkip@mail.unej.ac.idNur Ahmadbrontok26.fkip@mail.unej.ac.idPramudya Dwi Aristya Putrabrontok26.fkip@mail.unej.ac.id<p>Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi pedagogik dan literasi teknologi guru IPA di Kabupaten Jember melalui pelatihan Project Based Learning (PBL) berbantuan Virtual Reality (VR) berbasis Artificial Intelligence (AI). Latar belakang kegiatan ini adalah rendahnya pemanfaatan pendekatan pembelajaran inovatif dan teknologi digital dalam pembelajaran IPA, meskipun Kurikulum Merdeka menekankan integrasi teknologi. Pelatihan dilaksanakan dalam tiga tahap utama: penyampaian materi konseptual, praktik penyusunan pembelajaran berbasis proyek, dan evaluasi melalui pretest dan posttest. Hasil pelatihan menunjukkan peningkatan skor pemahaman guru dari 55% menjadi 85%, serta peningkatan kemampuan guru dalam menyusun pembelajaran kontekstual dan interaktif menggunakan VR dan AI. Sebanyak 40% peserta menguasai PBL, 35% menguasai VR, dan 25% mulai memahami penggunaan AI dalam evaluasi pembelajaran. Selain itu, pelatihan ini mendorong kolaborasi antarguru dan membentuk komunitas praktisi pembelajaran inovatif. Dengan pendekatan sistematis dan berbasis praktik langsung, pelatihan ini terbukti efektif dalam membekali guru dengan keterampilan mengajar abad ke-21 yang relevan dan adaptif terhadap perkembangan teknologi.</p>2025-07-23T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakathttps://www.jurnal.bimaberilmu.com/index.php/ba-jpm/article/view/2311Pelatihan Etika Digital di Era Media Sosial Bagi Mahasiswa Program Studi Manajemen Pendidikan Islam Universitas Islam Negeri Sultan Thaha Syaifuddin Jambi2025-07-10T21:02:46+07:00Summiyani Summiyanimutiarasndrnbla@gmail.comMutiara Sandrinabilamutiarasndrnbla@gmail.comSatirah Adhamutiarasndrnbla@gmail.comSakdiah Sakdiahmutiarasndrnbla@gmail.comPinkan Dwi Novitamutiarasndrnbla@gmail.comVia Pramudya Cahyanimutiarasndrnbla@gmail.comMiki Wardanimutiarasndrnbla@gmail.comDiky Prasetyomutiarasndrnbla@gmail.comSalsabila Safa Azramutiarasndrnbla@gmail.comDimas Yudi Saputramutiarasndrnbla@gmail.com<p>Pelatihan etika digital di era media sosial sangat penting bagi mahasiswa Program Studi Manajemen Pendidikan Islam Universitas Islam Negeri Sultan Thaha Syaifuddin Jambi. Di era digital ini, penggunaan media sosial oleh remaja meningkat pesat, namun hal ini juga membawa tantangan seperti cyberbullying, penyebaran hoaks, dan pencurian data pribadi, yang menunjukkan rendahnya literasi digital dan pemahaman etika. Tujuan penelitian ini adalah meningkatkan pemahaman mahasiswa tentang dasar-dasar etika digital dan kemampuan etika digital secara komprehensif. Kegiatan ini melibatkan 26 mahasiswa semester 6 Program Studi Manajemen Pendidikan Islam kelas D. Metode yang digunakan adalah kombinasi teori dan praktik, termasuk ceramah, tanya jawab, dan diskusi, yang bertujuan untuk menyampaikan konsep penting dan memaksimalkan kemampuan peserta dalam memanfaatkan teknologi digital secara etis. Temuan dari kegiatan ini menunjukkan peningkatan pemahaman mahasiswa mengenai pentingnya etika digital dan keamanan bermedia sosial, serta kesadaran akan tanggung jawab dalam berinteraksi di ruang digital. Pelatihan ini berhasil menumbuhkan sikap bijak, etis, dan bertanggung jawab dalam penggunaan media sosial.</p>2025-07-23T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakathttps://www.jurnal.bimaberilmu.com/index.php/ba-jpm/article/view/2352Penguatan Manajemen Sekolah dalam Implementasi Platform Merdeka Mengajar2025-07-18T10:24:07+07:00Tina Rahmawatiendangsribudiherawati@uny.ac.idSetya Raharjaendangsribudiherawati@uny.ac.idPriadi Suryaendangsribudiherawati@uny.ac.idEndang Sri Budi Herawatiendangsribudiherawati@uny.ac.idSukirjo Sukirjoendangsribudiherawati@uny.ac.id<p><em>Platform</em> Merdeka Mengajar merupakan instrumen yang dikembangkan untuk mendukung pembelajaran yang lebih mandiri dan sesuai dengan konteks sekolah. Dalam rangka memastikan keberhasilan implementasi <em>platform</em> ini, dibutuhkan penguatan kapasitas manajerial. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat dan meningkatkan manajemen sekolah dalam implementasi <em>platform</em> merdeka mengajar bagi Kepala Sekolah. Peserta pelatihan adalah Kepala Sekolah dan Tim Pengembang Sekolah Dasar di Kapanewon Girimulyo dan Nanggulan Kabupaten Kulon Progo sebanyak 50 orang. Materi dalam pelatihan ini adalah tentang perencanaan berbasis data dan Penyusunan Rencana Kerja Sekolah berbasis data (Rapor pendidikan) dan Pengelolaan kinerja guru & Kepala Sekolah melalui aplikasi E-Kinerja. Metode dalam pelatihan meliputi ceramah, diskusi kelompok, dan simulasi melalui aplikasi PMM dengan tujuan memberikan pengalaman langsung kepada peserta. Hasil pelatihan menunjukkan adanya peningkatan kemampuan kepala sekolah dan tim pengembang untuk menggunakan informasi dari rapor Pendidikan sebagai acuan penyusunan rencana kerja sekolah. Pemahaman peserta terkait pengelolaan Kinerja guru & Kepala sekolah melalui aplikasi E-kinerja juga semakin baik. Peserta memahami langkah pengelolaan kinerja Guru & Kepala Sekolah di PMM, Tahapan pengerjaan Pengelolaan Kinerja, serta Tahapan penilaian dalam Pengelolaan Kinerja.</p>2025-07-23T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakathttps://www.jurnal.bimaberilmu.com/index.php/ba-jpm/article/view/1882Edukasi Gizi melalui Media Visual Isi Piringku sebagai Upaya Pencegahan Obesitas pada Siswa di SMKN 7 Samarinda2025-06-04T20:42:24+07:00Yasmine Naura Aurelyayasminenaura22@gmail.comSyifa’ul Alif Mutawakkiliinsyifaulalif11@gmail.comNabila Azizahnabilaazizah745@gmail.comAchmad Sabrani Fahmiasamikaii17@gmail.comNirgandhi Naib Prabawansyahniegandi04@gmail.comRatih Wirapuspita Wisnuwardaniratih@fkm.unmul.ac.id<p>Obesitas pada remaja merupakan masalah kesehatan yang semakin meningkat di Indonesia, termasuk di Kalimantan Timur, dengan kurangnya literasi gizi sebagai salah satu faktor penyebabnya. Kegiatan ini bertujuan memberikan edukasi gizi menggunakan media visual “Isi Piringku” dalam meningkatkan pengetahuan siswa SMKN 7 Samarinda sebagai upaya pencegahan obesitas. Metode yang digunakan adalah quasi experiment dengan desain one group pre test-post test. Sebanyak 30 siswa kelas 10 menjadi responden, diukur melalui kuisioner 10 pertanyaan sebelum dan sesudah intervensi. Hasil menunjukkan peningkatan signifikan kategori pengetahuan tinggi dari 3,3% menjadi 23,3%, serta penurunan kategori rendah dari 30% menjadi 26,7%. Edukasi melalui ceramah, poster visual, dan diskusi interaktif terbukti efektif meningkatkan pemahaman siswa tentang gizi seimbang. Simpulan kegiatan ini adalah pendekatan edukatif berbasis media visual dapat menjadi strategi efektif untuk meningkatkan literasi gizi dan mencegah obesitas di kalangan remaja.</p>2025-07-30T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakathttps://www.jurnal.bimaberilmu.com/index.php/ba-jpm/article/view/2307Edukasi Tentang Pengawasan dalam Pengelolaan Anggaran dan Keuangan yang Melibatkan Masyarakat Desa Maukeli Kecamatan Mauponggo Kabupaten Nagekeo2025-07-10T21:06:26+07:00Kasilda Odilia Pareraodiliaparera@gmail.comNanda Sumbawati Ema Duli Riantobyriantobinanda@gmail.comVeronika Boleng Kelenveronikabkelen@unwira.ac.idStephanie Perdana Ayu Lawaluninalawalu@unwira.ac.idKarolus Tatu Siuskarolustatusius@gmail.com<p>Pengelolaan keuangan dan anggaran desa merupakan unsur utama dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan desa yang transparan, akuntabel, dan demokratis. Pengawasan partisipatif ini diharapkan mampu menciptakan lingkungan yang transparan dalam penggunaan dana desa mulai dari perencanaan, pelaksanaan, hingga pertanggungjawaban. Desa Maukeli merupakan salah satu desa yang aktif mengawasi anggaran dan keuangan desa, dan masyarakat memegang peranan penting dalam menjaga transparansi dan akuntabilitas. Masih ada pula masalah, seperti kesalahpahaman sebagian warga tentang pengelolaan uang dan minimnya sumber daya untuk pengawasan yang efektif. Melibatkan masyarakat dalam proses pemantauan bertujuan untuk mencegah penyimpangan, meningkatkan rasa kepemilikan atas pembangunan desa, dan menciptakan tata kelola keuangan desa yang transparan dan koheren. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini menggunakan metode sosialisasi melalui pendekatan partisipatif dengan melibatkan aparatur desa dan masyarakat dalam proses pengawasan pengelolaan anggaran desa. Hasil kegiatan pengabdian ini untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi pelaksanaan pembangunan desa, mencegah penyalahgunaan anggaran, dan menjamin bahwa uang digunakan untuk keuntungan masyarakat.</p>2025-07-30T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakathttps://www.jurnal.bimaberilmu.com/index.php/ba-jpm/article/view/2363Produksi Media Ajar Interaktif (PROAKTIF) Berbasis Berpikir Komputasional untuk Mendukung Diferensiasi Pembelajaran di Sekolah Dasar2025-07-25T20:59:54+07:00Imam Rofikiimam.rofiki.fmipa@um.ac.idPuguh Darmawanpuguh.darmawan.fmipa@um.ac.idRika Mellyaning Khoiriyarika.mellya.fip@um.ac.idMutiara Sanimutiara.sani.2103116@students.um.ac.idSri Wahyuni2606sriwahyuniii@gmail.comSyekha Vivi Alaiyasyekhavivi@gmail.com<p>Diferensiasi pembelajaran yang digunakan untuk mengakomodasi perbedaan berpikir komputasional siswa SD memerlukan media ajar interaktif. Akan tetapi, kemampuan guru SD dalam memproduksi media ajar interaktif masih rendah karena kurangnya latihan maupun kegiatan lokakarya terkait teknologi pembelajaran. Tujuan kegiatan ini adalah memberikan pelatihan dalam memproduksi media ajar interaktif berbasis berpikir komputasional guru SD, khususnya guru SDN 5 Mojolangu, Kota Malang dengan rincian 25 peserta <em>offline </em>dan 14 peserta <em>online. </em>Kegiatan ini dilaksanakan secara <em>hybrid</em> dengan paparan materi dari lima narasumber. Materi yang diberikan terdiri atas teori berpikir komputasi, produksi media berbasis GeoGebra, produksi media berbasis Articulate Storyline 3, dan produksi media berbasis Google Sites. Hasil kegiatan ini terdiri atas peningkatan kemampuan guru dan luaran berupa produk media ajar interaktif. Evaluasi dilakukan terhadap pelaksanaan kegiatan dan produk yang dihasilkan peserta. Evaluasi pelaksanaan kegiatan menggunakan angket respons peserta. Sementara itu, evaluasi produk menggunakan rubrik penilaian yang mencakup kriteria kualitas dan kuantitas. Tujuan evaluasi adalah untuk menghasilkan data yang digunakan dalam perbaikan pelaksanaan dan saran untuk peserta dalam hal peningkatan kemampuan produksi media ajar interaktif. Kegiatan lanjutan yang disarankan oleh tim pelaksana adalah pengintegrasian pembelajaran berdiferensiasi berbasis media ajar interaktif dan berpikir komputasi.</p>2025-07-30T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakathttps://www.jurnal.bimaberilmu.com/index.php/ba-jpm/article/view/2425Sosialisasi etika komunikasi di media sosial pada kalangan siswa SMA sebagai antisipasi penyalahgunaan teknologi2025-07-30T19:00:50+07:00Lusia Naimnuleuccyln123@gmail.comErlin Fatima Halekuccyln123@gmail.comMaria Naimnuleuccyln123@gmail.com<p>Tujuan kegiatan pengabdian ini adalah siswa mendapat gambaran tentang Etika berkomunikasi di kalangan Siswa SMA Selain itu, sebagai transfer informasi dan ilmu pengetahuan kepada peserta didik di Sekolah Menengah Atas tentang Etika Komunikasi Media Sosial yang baik sebagai Antisipasi Penyalahgunaan Teknologi. Dengan adanya kegiatan pengabdian ini siswa kelas X SMA Dharma Ayu diharapkan mendapatkan gambaran informasi terkait bagaimana mengelola media sosial dengan baik sehingga mengantisipasi dampak penyalahgunaan teknologi. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini adalah sosialisasi secara langsung kepada Siswa kelas X SMA Dharma Ayu tentang Etika Komunikasi Media Sosial sebagai Antisipasi Penyalahgunaan Teknologi dengan tahapan analisis dan identifikasi permasalahan mitra, Persiapan alat dan bahan dan pelaksanaan kegiatan pengabdian. Kegiatan sosialisasi ini mendapat respon positif dari pihak sekolah khususnya siswa sebab mendapatkan gambaran informasi dan pengetahuan terkait penggunaan Media Sosial yang baik sesuai etika Komunikasi sehingga tetap menjaga norma-norma kesantunan dalam berkomunikasi, dan berdampak baik bagi masyarakat pengguna media sosial.</p>2025-07-30T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakathttps://www.jurnal.bimaberilmu.com/index.php/ba-jpm/article/view/1942Peningkatan Pengetahuan Kader Posyandu melalui Penyuluhan MP-ASI di Wilayah Kerja Puskesmas Trauma Center Samarinda2025-07-18T08:51:11+07:00Arista Dian Yuniasiharistaaji88@gamil.comIriyani Kiriyanikamaruddin@gmail.comRatih Wirapuspita Wisnuwardaniratih@fkm.unmul.ac.id<p>Pemberian Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MP-ASI) merupakan salah faktor yang penting dalam pertumbuhan dan perkembangan balita. Kader posyandu adalah ujung tombak pelayanan kesehatan di masyarakat yang memiliki peran strategis dalam mendampingi ibu dalam pemberian MP-ASI serta pemantauan status gizi balita. Angka presentasi wasting di Puskesmas Trauma Center sebesar 11,9%, stunting 15,8% dan berat badan kurang 17,2% pada tahun 2024. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah meningkatkan pengetahuan kader posyandu tentang MP-ASI. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini dengan mengisi lembar <em>pretest</em> dilanjutkan dengan memberikan penyuluhan terkait materi MP-ASI dan mengisi lembar <em>posttest</em>. Pengabdian masyarakat ini dilakukan selama pada bulan April 2025 pada 55 kader posyandu. Analisis data menggunakan uji non-parametrik yaitu <em>Uji Wilcoxon Signed-Rank Test.</em> Terdapat peningkatan pengetahuan sebelum dan sesudah penyuluhan MP-ASI (<em>p</em>=0,017). Kesimpulan dari pengabdian masyarakat ini adalah penyuluhan yang diberikan kepada kader posyandu terbukti efektif dalam meningkatkan pengetahuan mereka mengenai pemberian Makanan Pendamping ASI (MP-ASI).</p>2025-08-02T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakathttps://www.jurnal.bimaberilmu.com/index.php/ba-jpm/article/view/2355Optimizing Student’s Technology Literacy Potency with Readlang: An Innovative Approaches to Language Learning2025-07-21T00:50:51+07:00Nur Shiyam MendrofaNurshiyammendrofa@gmail.comMalili Zebuanurshiyammendrofa@gmail.comLefis Niwati Gulonurshiyammendrofa@gmail.comYasminar Amaerita Telaumbanuanurshiyammendrofa@gmail.com<p>Pelatihan ini bertujuan untuk mengoptimalkan literasi teknologi mahasiswa melalui pemanfaatan aplikasi Readlang sebagai pendekatan inovatif dalam pembelajaran bahasa. Readlang adalah platform e-reader daring yang memungkinkan pengguna menerjemahkan kata atau frasa secara instan, menyimpan kosakata, dan berlatih dengan flashcard. Metode yang digunakan adalah pendekatan deskriptif kualitatif melalui lokakarya interaktif yang melibatkan sepuluh mahasiswa semester dua dari Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris di Universitas Nias. Peserta diperkenalkan pada sembilan fitur utama Readlang dan dibimbing secara langsung dalam penerapannya. Hasil observasi menunjukkan bahwa meskipun sebagian peserta mengalami kendala teknis di awal, seperti kesulitan login dan pengoperasian fitur lanjutan, semua masalah dapat diatasi melalui pendampingan fasilitator. Evaluasi kuesioner menunjukkan peningkatan signifikan dalam pemahaman teknologi, kemandirian belajar, serta kepercayaan diri peserta dalam menggunakan platform digital untuk pembelajaran bahasa. Pelatihan ini memberikan kontribusi penting dalam menyiapkan mahasiswa untuk mengintegrasikan teknologi secara mandiri dan berkelanjutan dalam proses belajar mengajar.</p>2025-08-05T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakathttps://www.jurnal.bimaberilmu.com/index.php/ba-jpm/article/view/2407Inovasi Pembelajaran Sains Berbasis Eksperimen melalui Science Club di SDN Rancagoong2025-07-25T22:29:52+07:00Siti Hanansitihanan16@gmail.comYolla Sukma Handayanisitihanan16@gmail.comWulan Puspita Sarisitihanan16@gmail.comFajar Anantasitihanan16@gmail.comSalwa Nur Azizahsitihanan16@gmail.comKarismatul Khalifahsitihanan16@gmail.com<p>Pengabdian kepada masyarakat melalui kegiatan Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) merupakan wadah strategis dalam mengimplementasikan Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya pada aspek pendidikan. Kegiatan ini bertujuan untuk mengembangkan literasi sains siswa sekolah dasar melalui program <em>Science Club</em> yang dilaksanakan oleh mahasiswa KKM Kelompok 80 Universitas Bina Bangsa di SDN Rancagoong, Desa Garut. Pelaksanaan program berlangsung selama tiga minggu dengan enam kali pertemuan, di mana setiap pertemuan dirancang secara tematik dan interaktif menggunakan eksperimen sederhana. Materi yang diberikan meliputi gaya pegas, reaksi kimia, titik keseimbangan, gelembung udara, gaya gravitasi, serta getaran dan suara. Peserta kegiatan berjumlah 22 siswa gabungan dari kelas V dan VI. Metode pelaksanaan menggunakan pendekatan saintifik yang terintegrasi dengan model pembelajaran berbasis pengalaman. Hasil pengamatan menunjukkan peningkatan keterlibatan aktif siswa dalam proses pembelajaran, munculnya rasa ingin tahu yang tinggi, serta pemahaman konseptual yang lebih baik terhadap topik yang dipelajari. Program ini tidak hanya memperkuat kemampuan kognitif siswa, tetapi juga mengasah keterampilan sosial seperti kerja sama, komunikasi, dan kepercayaan diri. Dengan demikian, <em>Science Club</em> menjadi alternatif pembelajaran yang efektif, menyenangkan, dan dapat direplikasi sebagai praktik baik dalam kegiatan pengabdian di bidang pendidikan dasar.</p>2025-08-05T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakathttps://www.jurnal.bimaberilmu.com/index.php/ba-jpm/article/view/2422TERAS LANSIA: Edukasi Interaktif dan Pemanfaatan Minuman Herbal untuk Pengendalian Hipertensi2025-07-31T20:39:57+07:00Ayesha Uswatun Hasanahayeshauswatun28@gmail.comErni Ameliyaerniamel@gmail.comRangga Aditya Pratamadjaminrangga@gmail.comPutri Wahiddatus Sa’diyahputriwahiddatus@gmail.comNurul Ma’rifa Ramadaninurulmarifaramadani@gmail.comZalfa Rania Muyassarahzalfa1702@gmail.comMuhammad Sultanmuhammadsultan812@gmail.com<p>Hipertensi merupakan penyakit tidak menular yang umum dialami lansia, namun sering tidak terdeteksi sejak dini akibat kurangnya pengetahuan dan kepatuhan terhadap pengobatan. Program pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan lansia dalam mengelola hipertensi secara mandiri melalui pendekatan edukatif dan demonstratif. Kegiatan dilaksanakan di Posyandu Kenanga 2, Desa Loa Pari, dengan melibatkan 52 peserta lansia. Metode pelaksanaan mencakup senam lansia, pemeriksaan tekanan darah dan IMT<em>, pre-test</em>, penyuluhan interaktif tentang hipertensi dan mitos obat, serta demonstrasi pembuatan minuman herbal dari bahan lokal seperti jahe, sereh, kayu manis, madu, dan mentimun. Evaluasi dilakukan melalui <em>post-test</em> dan observasi praktik langsung peserta. Hasil menunjukkan peningkatan nilai pengetahuan peserta dari rerata pre-test 79,22 menjadi 93,45 pada post-test, dengan hasil uji paired t-test p = 0,011. Kegiatan ini menunjukkan bahwa intervensi edukatif dan praktis dapat meningkatkan literasi kesehatan lansia dan menjadi strategi tambahan dalam pengendalian hipertensi secara berkelanjutan.</p>2025-08-10T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakathttps://www.jurnal.bimaberilmu.com/index.php/ba-jpm/article/view/2414Pemberdayaan Pelaku UMKM melalui Workshop Pemanfaatan Media Sosial, QRIS, dan E-Commerce di Kelurahan Tambaksari Kota Surabaya2025-07-29T19:40:39+07:00Sherya Damanda22041010227@student.upnjatim.ac.idMuhammad Bhirawa Dwi Atma Citaladaatma.citalada.febis@upnjatim.ac.idMuhammad Ken Rafly22013010144@student.upnjatim.ac.idSalsa Choirunnisa22011010056@student.upnjatim.ac.idRiska Wahyuni22011010211@student.upnjatim.ac.id<p>Kegiatan ini bertujuan untuk memberdayakan pelaku UMKM di Kelurahan Tambaksari, khususnya warga RW 06, melalui metode workshop yang difokuskan pada pemanfaatan media sosial, QRIS, dan e-commerce. Permasalahan yang diangkat adalah masih kurang terbukanya warga terhadap literasi digital dalam pengembangan usaha. Pelaksanaan workshop dibagi menjadi tiga sesi, masing-masing membahas strategi promosi menggunakan media sosial, transaksi digital melalui QRIS, serta peluang afiliasi di platform e-commerce. Hasil menunjukkan bahwa peserta mulai memahami pentingnya branding dan promosi melalui media sosial, serta menunjukkan minat tinggi terhadap sistem pembayaran QRIS karena dinilai praktis. Selain itu, peserta juga cukup antusias dengan peluang afiliasi di Shopee dan TikTok karena dapat dijalankan tanpa modal besar. Simpulan dari kegiatan ini adalah pendekatan workshop yang sederhana namun aplikatif mampu meningkatkan pemahaman pelaku UMKM terhadap teknologi digital sebagai sarana pendukung usaha.</p>2025-08-11T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakathttps://www.jurnal.bimaberilmu.com/index.php/ba-jpm/article/view/1782Pengaruh Penyuluhan Gizi terhadap Peningkatan Pengetahuan Ibu tentang Deteksi Dini Underweight pada Balita di Kelurahan Sungai Pinang Luar2025-07-18T08:53:46+07:00Desy Anugerah Rahmayantidesy.anugeraharisa@gmail.comDea Aurela Herawandeaaurelaherawan@gmail.comTheresa Rebecca Paputheresarebecca01@gmail.comFazira Shinaia Ramadhantyapajirajiro@gmail.comSiti Fadilah Harunsitifadilah443@gmail.comAlyssa Putri Anwaralyssaicha28@gmail.comRatih Wirapuspita Wisnuwardaniratih@fkm.unmul.ac.id<p>Balita dengan berat badan kurang masih menjadi masalah kesehatan masyarakat yang serius di seluruh Indonesia, termasuk Kota Samarinda. Peningkatan kesadaran para ibu tentang deteksi dini dan pencegahan balita dengan berat badan kurang merupakan salah satu upaya untuk mengatasinya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji pengaruh penyuluhan gizi di Kelurahan Sungai Pinang Luar terhadap kesadaran para ibu tentang indikator awal balita dengan berat badan kurang. Para ibu balita usia 1-5 tahun mendapatkan penyuluhan gizi dengan strategi ini, yang meliputi ceramah, diskusi, sesi tanya jawab, dan pembagian kuesioner pra dan pasca untuk mengukur perkembangan pengetahuan. Berdasarkan hasil penelitian, skor rata-rata pengetahuan para ibu meningkat dari 65 pada pra menjadi 87,5 pada pasca. Selanjutnya, setelah penyuluhan, proporsi ibu yang berada pada kelompok pengetahuan sangat baik meningkat dari 62,5% menjadi 100%, tetapi pada kategori kurang turun dari 37,5% menjadi 0%. Hasil ini menunjukkan bahwa penyuluhan gizi merupakan alat yang berguna untuk meningkatkan kesadaran para ibu tentang tanda-tanda awal balita dengan berat badan kurang. Diperkirakan bahwa upaya berkelanjutan untuk mencegah masalah gizi pada anak kecil dapat didukung oleh kegiatan yang sebanding.</p>2025-08-11T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakathttps://www.jurnal.bimaberilmu.com/index.php/ba-jpm/article/view/2346Pelatihan Manajemen Konten Media Sosial Instagram oleh Divisi Digital Marketing ForeCoffee2025-07-20T22:11:04+07:00Ni Komang Saharsa Anantarisaharsaanantari04@gmail.comI Gede Agus Kurniawangedeaguskurniawan@undiknas.ac.com<p>Pelatihan manajemen konten media sosial menjadi salah satu kebutuhan penting dalam menghadapi era digital yang sangat kompetitif, khususnya bagi pelaku industri kopi kekinian seperti ForeCoffee. Tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan pemahaman dan keterampilan praktis kepada peserta magang tentang proses kerja tim digital marketing ForeCoffee dalam mengelola konten Instagram sebagai media komunikasi merek. Pelatihan ini dirancang untuk membekali peserta dengan pengalaman langsung yang relevan dengan dunia kerja digital, sehingga mampu mengintegrasikan teori dan praktik secara seimbang yang berlangsung selama 2 bulan yaitu 23 Juni – 22 Agustus 2025. Metode pelatihan dilakukan secara virtual dengan pendekatan partisipatif yang mencakup observasi, diskusi, serta praktik pembuatan dan pengelolaan konten. Peserta dilibatkan dalam seluruh tahapan manajemen konten, mulai dari perencanaan ide, produksi konten, penjadwalan konten, hingga evaluasi. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa peserta dapat memahami dan menerapkan tahapan manajemen konten dalam penggunaan berbagai tools digital seperti Canva dan Google sheets. Selain itu, peserta juga belajar tentang pentingnya konsistensi branding serta pengukuran efektivitas konten berdasarkan insight Instagram. Dengan kesimpulan bahwa pelatihan berbasis praktik langsung di lingkungan industri mampu meningkatkan kesiapan mahasiswa untuk menghadapi tantangan di dunia kerja digital kreatif, serta menumbuhkan pemahaman strategis dalam pengelolaan media sosial sebagai sarana komunikasi dan pemasaran merek.</p>2025-08-12T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakathttps://www.jurnal.bimaberilmu.com/index.php/ba-jpm/article/view/2456AKG (Aksi Kenal Gizi): Upaya Edukasi Gizi Seimbang melalui Pendekatan Isi Piringku pada Siswa SDN 002 Tenggarong Seberang2025-08-03T21:03:20+07:00Kharisma Khaerunissa Evankharismakhaerunissa30@gmail.comPuja Nur Wahidahpujanurwahidah33@gmail.comDwi Nur Faradianadwinurfara128@gmail.comSiti Maysarahmaysarah0t@gmail.comNirgandhi Naib Prabawansyahniegandi04@gmail.comLies Permanaliespermana92@gmail.com<p>Anak usia sekolah, khususnya yang berada dalam rentang usia 8 hingga 12 tahun, termasuk kelompok rentan terhadap permasalahan gizi akibat fase transisi menuju remaja, di mana pola makan sering kali belum teratur dan tidak sesuai kebutuhan. Edukasi kesehatan sejak dini merupakan langkah strategis untuk menanamkan kesadaran akan pentingnya gaya hidup sehat. Melalui program pengabdian masyarakat ini, telah dilakukan penyuluhan interaktif kepada 36 siswa kelas V dan VI SDN 002 Tenggarong Seberang, Desa Loa Raya, pada 18 Juli 2025, dengan fokus pada pemahaman Gizi Seimbang dan konsumsi Tablet Tambah Darah (TTD). Kegiatan diawali dengan <em>pre-test</em>, dilanjutkan dengan penyampaian materi melalui presentasi dan diskusi, serta diakhiri dengan <em>post-test</em> sebagai bentuk evaluasi. Hasil menunjukkan adanya peningkatan skor rata-rata dari 83 menjadi 97 atau peningkatan pemahaman sebesar 18,29%. Materi meliputi konsep <em>Isi Piringku</em> sebagai panduan gizi seimbang serta pentingnya TTD dalam pencegahan anemia. Program ini tidak hanya meningkatkan pengetahuan siswa, tetapi juga berpotensi mendorong mereka menjadi agen penyebar informasi gizi di lingkungan sekitarnya.</p>2025-08-12T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakathttps://www.jurnal.bimaberilmu.com/index.php/ba-jpm/article/view/2427Pemberian Therapy Therapeutik untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa dan Pelatihan Administrasi bagi Karyawan Binaan PCIA dan PCIM Malaysia2025-07-31T20:19:27+07:00Rantih Fadhlya Adrirantih.adri@gmail.comErpidawati Erpidawatierpidawati821@gmail.comElsi Susantielsisusanti78@gmail.comSilvia Adi Putrisilviadiputri86@gmail.comIffa Setianaiffasetiana1916@gmail.comLegabina Adzkiaerpidawati821@gmail.com<p>Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi belajar siswa melalui terapi terapeutik dan memberikan pelatihan administrasi bagi karyawan PCIA Malaysia. Terapi terapeutik yang diberikan melibatkan pendekatan psikologis seperti terapi perilaku kognitif (CBT), konseling motivasional, dan latihan relaksasi untuk membantu siswa mengatasi hambatan psikologis dan meningkatkan motivasi belajar mereka. Sementara itu, pelatihan administrasi bagi karyawan fokus pada peningkatan keterampilan teknis, seperti penggunaan perangkat lunak administrasi dan pengelolaan waktu yang efisien. Kegiatan ini diikuti oleh 30 siswa binaan pada sesi terapi terapeutik dan 10 karyawan binaan pada sesi pelatihan administrasi, yang seluruhnya merupakan bagian dari komunitas PCIA dan PCIM Malaysia. Pelaksanaan kegiatan bertempat di Aula Serbaguna PCIA Malaysia pada tanggal 03–04 Oktober 2024, dengan jadwal terpisah antara sesi siswa dan sesi karyawan agar proses pembelajaran lebih fokus. Metode evaluasi yang digunakan mencakup pre-test dan post-test untuk mengukur peningkatan pengetahuan serta keterampilan, observasi langsung terhadap partisipasi peserta, dan kuesioner kepuasan guna mengetahui tingkat keberterimaan program. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa terapi terapeutik berhasil meningkatkan motivasi belajar siswa, sedangkan pelatihan administrasi membantu karyawan dalam meningkatkan efisiensi dan efektivitas kerja mereka. Meskipun ada tantangan dalam pelaksanaan, seperti keterbatasan waktu dan kesulitan dalam mengimplementasikan teknik yang diajarkan, kegiatan ini berhasil memberikan dampak positif bagi kedua kelompok sasaran. Kegiatan ini menunjukkan pentingnya pendekatan yang holistik dan relevansi pelatihan dengan kebutuhan nyata masyarakat untuk mencapai perubahan yang signifikan.</p>2025-08-13T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakathttps://www.jurnal.bimaberilmu.com/index.php/ba-jpm/article/view/2404Efektivitas Sosialisasi Mitigasi Bencana Gempa Bumi dan Tsunami di Wilayah Pesisir Latuhalat Kota Ambon2025-08-04T21:49:40+07:00Josephus Ronny Kelibulinjosephus.kelibulin@lecturer.unpatti.ac.idPieldrie Nanlohypieldrienanlohy@gmail.comAnnamaintin Kobong Lebangannamaintinlebang@gmail.comLedy Manuhutuledymanuhutu4@gmail.comGrimaldy Rooy Latumetengrimaldyrooy@gmail.com<p>Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan meningkatkan pengetahuan dan kesiapsiagaan warga pesisir Negeri Latuhalat, Kota Ambon, terhadap potensi gempa bumi dan tsunami. Metode pelaksanaan mencakup sosialisasi edukatif berbasis visual menggunakan video simulasi 3D, brosur, spanduk lokal, serta <em>pre-test</em> dan <em>post-test</em>. Masyarakat diperkenalkan pada potensi tsunami lokal akibat aktivitas sesar bawah laut, serta pentingnya evakuasi cepat melalui jalur aman yang telah dipetakan. Hasil evaluasi menunjukkan peningkatan pemahaman signifikan dari skor rata-rata 40,8% (<em>pre-test</em>) menjadi 86,1% (<em>post-test</em>), mencakup aspek pengetahuan dan sikap (K), rencana tanggap darurat (EP), peringatan dini (WS), dan mobilisasi sumber daya (RMC). Media edukatif yang dikembangkan terbukti efektif memperkuat pesan mitigasi dan menjangkau lebih banyak warga. Partisipasi aktif masyarakat menunjukkan antusiasme tinggi terhadap edukasi kebencanaan. Luaran kegiatan meliputi video edukatif, brosur, banner, peta rendaman tsunami hasil pemodelan numerik, serta peta evakuasi lokal yang dapat digunakan dalam program kesiapsiagaan lanjutan dan pelatihan kebencanaan di sekolah maupun masyarakat umum.</p>2025-08-13T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakathttps://www.jurnal.bimaberilmu.com/index.php/ba-jpm/article/view/2474Pengenalan Literasi Digital pada Tingkat Dasar di SD Negeri 180 Pappandangan Kabupaten Maros2025-08-06T08:01:21+07:00Mohammad Mulyadi Prasetyomulhands@gmail.comSuharto Suhartosuharto.stiepi@gmail.comAlim Bahrialimbahrimakkadera1995@gmail.comNurhidayah Nurhidayahnurhidayah@umma.ac.idRego Devilaregodevila1@gmail.com<p>Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memperkenalkan konsep literasi digital kepada siswa sekolah dasar sebagai bentuk respons terhadap tantangan pendidikan di era digital. Bertempat di SDN 180 Pappandangan, kegiatan dilakukan melalui sosialisasi luring yang membahas pentingnya literasi digital, cara membedakan informasi yang benar dan hoaks, serta etika penggunaan media digital. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa siswa antusias dan mampu memahami materi yang diberikan terlihat dari suasana interaktif dimana siswa aktif menjawab dan bertanya mengenai isu peggunaan internet seperti hoaks dan <em>cyber bullying</em>. Guru pun menyambut baik kegiatan ini karena dianggap relevan dengan kebutuhan pembelajaran saat ini. Literasi digital dipandang sebagai keterampilan esensial yang harus ditanamkan sejak dini agar siswa mampu menjadi pengguna teknologi yang cerdas dan bertanggung jawab. Kegiatan ini diharapkan menjadi awal dari penguatan di lingkungan sekolah dasar mengenai budaya literasi digital.</p>2025-08-13T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakathttps://www.jurnal.bimaberilmu.com/index.php/ba-jpm/article/view/2462Pendampingan Optimalisasi Budidaya Aren (Arenga pinnata (Wurmb) Merr.) Berkelanjutan melalui Sinergi, Silvikultur, dan Agroforestry di Desa Bonto Manurung2025-08-07T06:54:55+07:00Hadija Hadijanirawati@umma.ac.idNirawati Nirawatinirawati@umma.ac.idMuhammad Nurjayanurjaya@umma.ac.idSartika Labansartikalaban@unhas.ac.idSulaiman Samadnirawati@umma.ac.idEdwin Lasimanirawati@umma.ac.id<p>Budidaya aren (<em>Arenga pinnata (Wurmb) Merr.</em>) memiliki potensi strategis sebagai sumber penghidupan masyarakat pedesaan sekaligus berperan dalam pelestarian lingkungan. Di Desa Bonto Manurung, Kabupaten Maros, potensi tersebut belum dimanfaatkan secara optimal karena rendahnya pengetahuan petani mengenai teknik budidaya yang tepat, lemahnya kelembagaan kelompok tani, dan belum diterapkannya pendekatan agroforestry secara sistematis. Kondisi ini menjadi dasar dilaksanakannya kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas petani dalam pengelolaan budidaya aren secara berkelanjutan melalui pendekatan sinergis antara silvikultur dan sistem agroforestry. Selain itu, kegiatan ini juga ditujukan untuk memperkuat kelembagaan kelompok tani dan mendorong penerapan sistem agroforestry yang adaptif terhadap potensi lokal. Metode pelaksanaan menggunakan pendekatan <em>Participatory Action Research</em> (PAR), yang melibatkan kegiatan observasi, diskusi kelompok terfokus (FGD), pelatihan teknis, demonstrasi plot, serta pendampingan kelembagaan. Evaluasi dilakukan melalui <em>pre-test</em> dan <em>post-test</em> untuk mengukur peningkatan pengetahuan peserta. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan rata-rata skor pengetahuan peserta sebesar 35–45 poin pada empat aspek utama: silvikultur aren, agroforestry, manajemen kamikelembagaan, dan pemasaran hasil. Selain itu, terjadi penguatan struktur organisasi kelompok dan munculnya inisiatif penerapan agroforestry di tingkat petani. Kegiatan ini menunjukkan bahwa kolaborasi antara perguruan tinggi, pemerintah daerah, dan masyarakat dapat menghasilkan dampak nyata dalam meningkatkan kapasitas lokal dan mendorong budidaya aren yang berkelanjutan.</p>2025-08-17T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakathttps://www.jurnal.bimaberilmu.com/index.php/ba-jpm/article/view/2445Peran Psikoedukasi dalam Menyikapi Harapan Sosial untuk Belajar di Perguruan Tinggi2025-08-11T21:10:43+07:00Safuwan Aminsafuwan071@gmail.comNur Afni Safarinasafuwan@unimal.ac.idKamaruddin Hasansafuwan@unimal.ac.idRifqa Asyurasafuwan@unimal.ac.id<p>Kegiatan pengabdian Masyarakat ini bertujuan untuk mengedukasi santri/santriwati kelas IX MAS pesantren Jabal Nur, Gampong Paloh Lada, Dewantara Kabupaten Aceh Utara tentang pentingnya belajar di Perguruan Tinggi dalam upaya menyikapi harapan masyarakat bahwa generasi muda perlu meraih pekerjaan yang layak dan hidup sukses dimasa depan. Pelaksanaan kegiatan dilakukan dalam tiga sesi; sesi persiapan, sesi pemaparan materi dan sesi evaluasi kegiatan. Pendidikan memegang paranan penting bagi kemajuan dan kemakmuran bangsa yang berkelanjutan. Perguruan tinggi sebagai penyedia pengetahuan akademis berfungsi sebagai pendorong utama pengembangan human capital, baik berpikir kritis, pemecahan masalah dan kepemimpinan. Karena itu peran psikoedukasi sangat urgent dalam menengarai harapan masyarakat agar anak-anak mereka dapat meraih sukses masa depan.</p>2025-08-17T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakathttps://www.jurnal.bimaberilmu.com/index.php/ba-jpm/article/view/2440Kolaborasi Mahasiswa dan Warga dalam Membangun Desa Sukamekar yang Tangguh2025-08-04T21:06:10+07:00Ratna Suminar Sratna.suminar@dsn.ubharajaya.ac.idFebrian Febrianfebri.rian3003@gmail.comMonifa Geraldin Tambunangrldnnmnn@gmail.comAbil Rifaiabilrifai79@gmail.comSofyan Fajar Maulana202210215165@mhs.ubharajaya.ac.idAchmad Firdias Iachmadfirdiaa.i@gmail.comErwan Naibahoerwannaibaho@gmail.comDhian Ibrah Prayogodhiprayogo@gmail.comRizqy Riansyahrizqyriansyah@gmail.comFaiq Rizqi Setiawanfaiqs2612@gmail.comKhoirul Hidayatkhoiruldayat92@gmail.com<p>Permasalahan utama yang diidentifikasi mencakup genangan air, kurangnya promosi UMKM, minimnya ruang kreativitas anak-anak, dan risiko kecelakaan lalu lintas di titik rawan. Metode pelaksanaan program meliputi pendekatan partisipatif dan kolaboratif dengan warga, seperti kegiatan mewarnai bersama anak-anak, pemasangan banner UMKM, pembuatan sumur biopori, dan pemasangan kaca cembung di area rawan kecelakaan. Metode evaluasi kegiatan dilakukan melalui observasi langsung, pencatatan hasil, serta dokumentasi foto sebelum dan sesudah kegiatan untuk menilai ketercapaian tujuan. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa seluruh program kerja dapat terlaksana sesuai rencana dan mendapat respon positif dari warga. Kegiatan mewarnai berhasil meningkatkan kreativitas anak-anak, banner UMKM meningkatkan visibilitas usaha lokal, sumur biopori membantu mengurangi genangan air, dan kaca cembung meningkatkan keselamatan jalan. Kesimpulan dari pelaksanaan KKN ini menunjukkan bahwa kolaborasi aktif mahasiswa dan warga mampu menghasilkan solusi aplikatif terhadap masalah lokal serta meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam pembangunan desa.</p>2025-08-19T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakathttps://www.jurnal.bimaberilmu.com/index.php/ba-jpm/article/view/2463Peran Dinas Sosial Kota Surabaya dalam Meningkatkan Kapasitas Relawan TAGANA melalui Sosialisasi Penanganan Kecelakaan Air2025-08-06T07:42:07+07:00Sohib Abdul Furkonstudentuinsa22@gmail.comAmin Toharistudentuinsa22@gmail.com<p>Kota Surabaya menghadapi tantangan besar dalam penanganan bencana, khususnya kecelakaan air akibat curah hujan ekstrem, luapan sungai, dan kondisi geografis wilayah. Situasi ini berdampak pada kerugian sosial, ekonomi, dan infrastruktur, sehingga diperlukan upaya mitigasi berbasis masyarakat. PKM ini bertujuan untuk menganalisis peran Dinas Sosial Kota Surabaya dalam meningkatkan kapasitas relawan Taruna Siaga Bencana (TAGANA) melalui kegiatan sosialisasi penanganan kecelakaan air. Metode yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi, yang divalidasi menggunakan triangulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Dinas Sosial berperan dalam menyediakan sarana seperti perahu karet, pelampung, helm, serta pelatihan rutin untuk mempertajam keterampilan teknis relawan. Selain itu, Dinas Sosial membangun kolaborasi dengan BPBD dan Basarnas dalam kegiatan sosialisasi maupun penanganan langsung saat bencana. Tantangan utama dalam pelaksanaan program adalah kondisi sungai yang beragam serta keterbatasan sarana yang dimiliki. Penelitian ini menyimpulkan bahwa kegiatan sosialisasi penanganan kecelakaan air berkontribusi signifikan terhadap peningkatan kesiapsiagaan relawan TAGANA dan dapat menjadi model penguatan kapasitas masyarakat dalam mitigasi bencana.</p>2025-08-20T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakathttps://www.jurnal.bimaberilmu.com/index.php/ba-jpm/article/view/2499Edukasi Deteksi Dini Hipertensi melalui PPCU Program Sehat 90 Hari di Posyandu Lansia Desa Loa Raya2025-08-13T17:41:25+07:00Ni Luh Ayu Ekayantiniluhayuekayanti235@gmail.comOcta Ida Manullangidamanullang2010@gmail.comAlya Indrianialyaaindrii@gmail.comDerajat Derajatderajatajat3@gmail.comAlfina Dwi Anggrainipinayyy3@gmail.comDesy Anugerah Rahmayantidesianugeraharisa@gmail.comSiswanto Siswantosismkes2013@gmail.com<p>Hipertensi merupakan salah satu Penyakit Tidak Menular (PTM) dengan angka kematian tertinggi di dunia dan sering tidak terdeteksi pada tahap awal. Di Desa Loa Raya, <em>prevalensi</em> hipertensi pada pra-lansia dan lansia cukup tinggi, namun kesadaran untuk melakukan deteksi dini masih rendah. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan meningkatkan pengetahuan, kesadaran, dan perilaku pencegahan hipertensi melalui skrining <em>Personal Prevention Check-Up</em> (PPCU) dan edukasi program sehat 90 hari. Metode pelaksanaan menggunakan desain <em>cross-sectional survey</em> dengan teknik <em>purposive sampling</em>, melibatkan 50 peserta (33 melalui posyandu dan 17 melalui kunjungan rumah). Data dikumpulkan melalui wawancara terstruktur menggunakan lembar PPCU serta pemeriksaan fisik meliputi tekanan darah, gula darah, dan antropometri. Hasil menunjukkan 6 peserta (12%) berisiko rendah, 12 peserta (24%) berisiko sedang, dan 32 peserta (64%) berisiko tinggi terhadap PTM, terutama hipertensi. program sehat 90 hari direkomendasikan untuk mendorong perubahan perilaku berkelanjutan melalui pola makan sehat, aktivitas fisik, manajemen stres, dan penguatan mental-spiritual. Simpulan, integrasi skrining PPCU dengan edukasi berbasis komunitas efektif meningkatkan kesadaran dan memberikan rekomendasi personal untuk pencegahan hipertensi dan PTM lainnya.</p>2025-08-26T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakathttps://www.jurnal.bimaberilmu.com/index.php/ba-jpm/article/view/2521Rembug Inspiratif tentang Desa (Rindang) sebagai Langkah Awal Revitalisasi Geosite Sendang Gong Desa Gunungsari2025-08-17T21:08:18+07:00Moh. Sholahuddinkkn01hunungsari@gmail.comIva Choirul Insaniiva.chrlnsn@gmail.comDiah Kumala Dewidiahkumala044@gmail.comAulia Rahmadina Putrirahmadinaa789@gmail.comM. Syabba Ansori Fauzan Adhimsyabbastoryart@gmail.com<p><em>Geosite</em> Sendang Gong terletak di Desa Gunungsari, Kecamatan Baureno, Kabupaten Bojonegoro, merupakan destinasi wisata dengan daya tarik utama air yang tidak pernah kering sepanjang tahun serta keberadaan batu berbentuk gong di tengah sendang. Air di sendang ini digunakan warga setempat untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari seperti mandi dan irigasi. Namun, sejak sepuluh tahun terakhir, sendang ini mengalami kekeringan yang cukup parah, karena kurangnya perawatan dan minimnya fasilitas pendukung. Sebagai wujud nyata kontribusi perguruan tinggi dalam pengabdian kepada masyarakat, Kuliah Kerja Nyata Tematik Kolaboratif (KKN-TK) Kelompok 01 Universitas Bojonegoro hadir untuk mewujudkan revitalisasi <em>Geosite</em> Sendang Gong melalui program Rembug Inspiratif tentang Desa (Rindang). Program ini dirancang berbasis pendekatan partisipatif dengan metode diskusi sarasehan yang mencakup koordinasi awal, penyampaian materi, tanya jawab, serta perumusan solusi bersama. Program ini berhasil mengidentifikasi dua permasalahan utama, yaitu keringnya sumber air Sendang Gong dan keberadaan kandang ayam di sekitar kawasan wisata, lalu menghasilkan kesepakatan tindak lanjut secara nyata, yaitu pembangunan pagar bambu sepanjang jalur setapak menuju goa. Pembangunan pagar ini tidak hanya menjadi simbol komitmen, tetapi juga menjadi langkah awal masyarakat bersama mahasiswa dalam mempersiapkan <em>Geosite</em> Sendang Gong untuk program revitalisasi yang lebih luas di masa depan.</p>2025-08-26T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakathttps://www.jurnal.bimaberilmu.com/index.php/ba-jpm/article/view/2533Peningkatan Kompetensi Digital Marketing bagi Pelaku UMKM Desa Sukaraja melalui Program Pelatihan Terintegrasi2025-08-17T21:03:52+07:00Dadan Darmawan Muttaqiendadan.darmawan@uniku.ac.idAdi Muhamad Muhsidiadi.muhamad@uniku.ac.idJanuar Habibi Mahsyarjanuar.habibi@uniku.ac.idMicki Watulandimicki.watulandi@uniku.ac.idRahmi Revina Kazmi20242010007@uniku.ac.idAisha Naufatti20242010021@uniku.ac.id<p>Pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memiliki peran strategis dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah, namun masih banyak yang menghadapi kendala dalam memanfaatkan teknologi digital untuk pemasaran. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan <em>digital marketing</em> bagi pelaku UMKM di Desa Sukaraja, Kecamatan Ciawigebang, Kabupaten Kuningan. Metode pelaksanaan dilakukan melalui pelatihan intensif selama dua hari, melibatkan 4 dosen dan 2 mahasiswa dari Program Studi Bisnis Digital, dengan total 21 peserta yang berasal dari berbagai bidang usaha seperti pengrajin, kuliner, fashion, dan jasa. Materi yang diberikan meliputi: (1) Pengenalan <em>Digital Marketing</em>, (2) Branding dan Konten Kreatif, (3) Strategi Pemasaran di Marketplace dan Media Sosial, serta (4) Pemanfaatan Digital Tools untuk Peningkatan Penjualan. Evaluasi keberhasilan dilakukan menggunakan instrumen pre-test dan post-test, serta kuesioner kepuasan peserta. Hasil menunjukkan adanya peningkatan rata-rata skor pengetahuan dari 45,24 menjadi 79,57 atau meningkat ±75,9% dari skor awal. Tingkat kepuasan peserta berada pada kategori sangat baik, dengan skor rata-rata indikator di atas 4,5 (skala 1–5). Kegiatan ini terbukti efektif dalam meningkatkan literasi digital pemasaran dan kesiapan pelaku UMKM untuk bersaing di era digital.</p>2025-08-26T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakathttps://www.jurnal.bimaberilmu.com/index.php/ba-jpm/article/view/2577Optimalisasi Potensi Kewirausahaan Sosial di Desa Wisata Nagrog Memahami Pola Perjalanan Wisatawan untuk Pengembangan Wisata Pesisir Berkelanjutan2025-08-23T22:57:37+07:00Taupik Akbartaupikakbar@uncip.ac.idSandy Adithasandy.a@lspr.eduRizky Ridwanrizkyridwan@uncip.ac.idArif Muhamad Nurdinarif.mnurdin@uncip.a.cidAdi Muhammad Nur Ihsanadi.mnurihsan@uncip.ac.idDede Riswandidederiswandi@uncip.ac.idYudi Setia Rachmandayudirachmanda@uncip.ac.id<p>Latar belakang kegiatan ini berangkat dari permasalahan rendahnya pemanfaatan potensi lokal dan minimnya strategi berbasis data dalam pengelolaan desa wisata. Pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan di Desa Wisata Nagrog dengan tujuan untuk mengoptimalkan potensi kewirausahaan sosial melalui pemahaman pola perjalanan wisatawan dalam rangka mendukung pengembangan wisata pesisir berkelanjutan. Metode yang digunakan meliputi observasi lapangan, wawancara dengan 8 pelaku wisata dan 3 tokoh masyarakat, serta analisis sederhana terhadap pola kunjungan wisatawan. Temuan menunjukkan bahwa pemahaman perilaku dan preferensi wisatawan mampu membantu masyarakat dalam menyesuaikan produk dan layanan wisata, meningkatkan daya tarik lokal, serta memperluas peluang usaha. Selain itu, hasil kegiatan ini juga memperlihatkan peningkatan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya sinergi antara potensi budaya, alam, dan pengelolaan ekonomi kreatif. Simpulan dari kegiatan ini menegaskan bahwa pengembangan desa wisata berbasis kewirausahaan sosial dapat menjadi strategi efektif dalam membangun keberlanjutan pariwisata sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat.</p>2025-08-29T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakathttps://www.jurnal.bimaberilmu.com/index.php/ba-jpm/article/view/2580Strategi Branding Desa Wisata Katongan melalui Media Visual dan Optimalisasi Konten Media Digital UMKM2025-08-23T23:18:38+07:00Dian Prajarinidianpraja@gmail.comMuhammad Fawaz Afawaz@gmail.comBisma Aditya Bernadabismaadityabernanda@gmail.comDavid Alamsyahdavid.alamsyah5891@gmail.comHari Setiawanharstawan93@gmail.comTri Pujionotripujiono0212@gmail.comWaryanto Abdul Azizwaryantoabdulajis@gmail.comHaritsah Agus Kurniawanharitsahbagusk22@gmail.comKhadiqul Fahmikhadiqulfahmi2861@gmail.com<p>Desa Wisata Katongan di Kabupaten Gunungkidul memiliki beragam destinasi wisata yang atraktif dan potensial, namun hingga kini upaya <em>branding</em> yang dilakukan kelompok sadar wisata (pokdarwis) belum berjalan optimal. Hanya sebagian destinasi yang dikenal luas oleh masyarakat, sementara banyak potensi lain belum mendapat perhatian. Permasalahan utama terletak pada keterbatasan kemampuan pengelolaan dalam memperkuat citra destinasi, sehingga sulit bagi calon wisatawan untuk mengenali secara cepat daya tarik desa wisata ini. Melalui kegiatan pengabdian masyarakat, dilakukan upaya penguatan branding dengan memanfaatkan media komunikasi visual yang konsisten dan berorientasi desain. Program ini mencakup pembuatan produk media promosi visual, serta peningkatan kapasitas pengelola desa preneur dan desa prima dalam memproduksi serta mendistribusikan konten media sosial. Hasil kegiatan menunjukkan kontribusi signifikan terhadap pengembangan citra Desa Wisata Katongan, karena mampu menciptakan dan memperkuat brand image positif, sekaligus membedakannya dari pesaing. Dengan demikian, desa wisata ini berpotensi lebih dikenal dan menarik minat wisatawan secara berkelanjutan.</p>2025-08-29T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakathttps://www.jurnal.bimaberilmu.com/index.php/ba-jpm/article/view/2553Optimalisasi Potensi Geosite dan Biosite melalui Penguatan Kesadaran Wisata Geopark pada Siswa Sekolah Dasar di Desa Padang2025-08-22T14:57:57+07:00Livia Abtarianabtrlipiya@gmail.comReni Agustina Miftakul Janahreniagustinamiftakhuljannah@gmail.comVirgiawan Listiantovlistiant08@gmail.comMuhammad Yoga Aditya Saputrasaputrayoga766@gmail.comFina Sulistyaningsihfinasulistiyaningsih@gmail.com<p><em>Geopark</em> merupakan kawasan dengan keanekaragaman geologi, hayati, dan budaya yang berpotensi dikembangkan sebagai sarana edukasi sekaligus destinasi wisata berkelanjutan. Namun, di Desa Padang, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Bojonegoro, potensi <em>geosite </em>Galeri Bengawan dan <em>biosite</em> Kebun Jambu Kristal belum termanfaatkan secara optimal akibat minimnya inovasi, dukungan kelembagaan, serta rendahnya kesadaran wisata masyarakat. Pengabdian ini penting dilakukan untuk menumbuhkan kesadaran wisata sejak dini melalui pendekatan pendidikan, sehingga potensi <em>geopark</em> dapat dioptimalkan sekaligus mendukung pembangunan berkelanjutan desa. Tujuan penelitian adalah menguatkan pemahaman siswa sekolah dasar terhadap konsep <em>geopark</em> melalui model pembelajaran <em>school trip</em> yang kontekstual dan berbasis pengalaman. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan analisis isi, melalui tahapan pemberian materi di sekolah, pelaksanaan <em>school trip</em> ke Galeri Bengawan dan Kebun Jambu Kristal, serta pengukuhan pokdarwis sebagai penggerak keberlanjutan wisata desa. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan pengetahuan siswa mengenai <em>geopark</em>, tumbuhnya kepedulian lingkungan, serta terciptanya partisipasi aktif masyarakat melalui pokdarwis. Selain itu, kegiatan <em>school trip</em> terbukti mampu meningkatkan motivasi belajar, rasa cinta terhadap daerah, serta memperkuat nilai-nilai profil pelajar pancasila. Dengan demikian, penguatan kesadaran wisata berbasis pendidikan lapangan dapat menjadi strategi efektif untuk optimalisasi potensi <em>geopark</em> Desa Padang dan mendukung pengembangan pariwisata berkelanjutan.</p>2025-08-31T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakathttps://www.jurnal.bimaberilmu.com/index.php/ba-jpm/article/view/2568Pendampingan Penggunaan Mendeley untuk Meningkatkan Keterampilan Sitasi Mahasiswa2025-08-24T21:51:37+07:00Sinarman Jayasinarman@umb.ac.id<p>Keterampilan sitasi dan pengelolaan referensi ilmiah menjadi kompetensi penting bagi mahasiswa dalam penulisan karya ilmiah. Namun, masih banyak mahasiswa kesulitan dalam mengatur sumber dan menyusun daftar pustaka secara akurat, yang berdampak pada kualitas akademik tulisan mereka. Pengabdian ini bertujuan meningkatkan keterampilan sitasi mahasiswa melalui pendampingan penggunaan Mendeley Reference Manager. Kegiatan dilaksanakan selama delapan pertemuan dalam dua bulan terhadap 22 mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Muhammadiyah Bengkulu yang mengikuti mata kuliah Scientific Writing. Metode yang diterapkan berupa workshop interaktif dan praktik langsung, mencakup pengenalan Mendeley, latihan sitasi otomatis, manajemen referensi, dan monitoring portofolio mahasiswa. Hasil pendampingan menunjukkan bahwa mahasiswa menjadi lebih terampil dalam menggunakan Mendeley untuk sitasi dan manajemen referensi. Kemampuan mereka dalam mengorganisasi daftar pustaka berkembang menjadi lebih sistematis, dan pemahaman terhadap literasi akademik juga meningkat. Mahasiswa melaporkan manfaat nyata setelah pelatihan, seperti efisiensi yang lebih besar dalam menyelesaikan tugas penulisan akademik serta berkurangnya kesalahan sitasi secara signifikan.</p>2025-09-01T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakathttps://www.jurnal.bimaberilmu.com/index.php/ba-jpm/article/view/2528Cerita di balik gerabah strategi story telling UMKM dalam proses produksi dan pemasaran produk lokal2025-08-23T21:36:04+07:00Ade Elza Surachmandjaharanid@gmail.comSifra Imanuella Tesalindjaharanid@gmail.comDjaharani Djanetadjaharanid@gmail.comReza Mulyanidjaharanid@gmail.comChristina Elisabeth Huwaedjaharanid@gmail.comPutri Sugis Limaniadjaharanid@gmail.comAndini Amalia Putridjaharanid@gmail.comAtiatul Mauladjaharanid@gmail.comAdinda Fatimaisadjaharanid@gmail.comRohimah Tejaningrumdjaharanid@gmail.com<p>Program pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memperkuat kapasitas pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam memasarkan produk lokal berbasis budaya melalui strategi<em> storytelling</em>. Kegiatan dilaksanakan bersama mitra UMKM gerabah “Pot Terracotta” di Kota Cirebon, dengan fokus pada penggalian narasi produksi, nilai lokal, serta filosofi desain produk. Metode yang digunakan mencakup observasi lapangan, wawancara mendalam, diskusi kelompok, dan survei terhadap responden untuk mengukur persepsi mereka terhadap efektivitas<em> storytelling</em>. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa pelatihan <em>storytelling</em> mampu meningkatkan pemahaman pelaku UMKM dalam menyusun narasi yang menarik dan autentik. Survei responden menunjukkan bahwa mayoritas merasa lebih terhubung secara emosional dengan produk yang memiliki cerita, dan menilai bahwa <em>storytelling</em> meningkatkan ketertarikan serta kepercayaan terhadap kualitas produk. Program ini berkontribusi pada pelestarian budaya lokal serta memperkuat daya saing UMKM melalui pendekatan komunikasi berbasis nilai.</p>2025-09-08T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakathttps://www.jurnal.bimaberilmu.com/index.php/ba-jpm/article/view/2613Meningkatkan Pemahaman Konsep Teknik Kendaraan Ringan melalui Media Pembelajaran Animasi2025-08-29T09:17:34+07:00Mastang Mastangmastang.tm@gmail.comMiftahul Imtihanmiftahul@sttmcileungsi.ac.idMuhammad Ali Pahmiali.pahmi@sttmcileungsi.ac.id<p>Pendidikan vokasi di bidang Teknik Kendaraan Ringan (TKR) menghadapi tantangan dalam menjelaskan konsep-konsep mekanis dan elektris yang bersifat abstrak dan dinamis. Keterbatasan media pembelajaran konvensional sering kali menghambat pemahaman mendalam dan retensi pengetahuan siswa. Laporan ini menyajikan hasil dari sebuah program pengabdian kepada masyarakat yang bertujuan untuk mengatasi masalah tersebut melalui implementasi media pembelajaran berbasis animasi di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Babelan, Bekasi. Kegiatan ini dirancang dengan menggunakan pendekatan pra-eksperimental, di mana intervensi pedagogis berupa pengajaran menggunakan animasi diterapkan pada sekelompok siswa TKR. Evaluasi dilakukan melalui kuis pasca-intervensi yang dikerjakan melalui aplikasi digital yang menarik. Hasil kuantitatif menunjukkan tingkat pemahaman yang sangat tinggi, di mana 90 persen siswa berhasil menjawab seluruh pertanyaan dengan benar. Temuan ini, didukung oleh observasi kualitatif yang mencatat antusiasme dan keterlibatan aktif siswa, mengindikasikan bahwa media animasi merupakan instrumen pedagogis yang sangat efektif dalam pendidikan kejuruan otomotif. Simpulan dari studi ini adalah bahwa animasi mampu mentransformasikan materi yang kompleks menjadi lebih mudah dipahami dan diingat, sehingga secara signifikan meningkatkan hasil belajar siswa.</p>2025-09-08T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakathttps://www.jurnal.bimaberilmu.com/index.php/ba-jpm/article/view/2607Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat melalui Penggunaan WhatsApp Bisnis dan Copywriting ChatGPT di Padukuhan Patukan2025-08-28T21:45:35+07:00Nurrofiqi Ankisqiantariisqia@upy.ac.idIqbal Aditya Haqiiqbalee@upy.ac.idGulam Hazmingulam@upy.ac.idAdi Prasetyoadipras@upy.ac.idMurniady Muchranmurniady@upy.ac.id<p>Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) merupakan pilar fundamental perekonomian di Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, yang ditandai oleh tingkat persaingan yang sangat tinggi dan pertumbuhan jumlah pelaku usaha yang pesat. Meskipun demikian, banyak UMKM di tingkat komunitas, seperti di Padukuhan Patukan, menghadapi tantangan signifikan dalam mengadopsi strategi pemasaran digital yang efektif untuk dapat bersaing. Keterbatasan sumber daya dan kesenjangan keterampilan digital menjadi penghalang utama. Program pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memberdayakan para pelaku UMKM di Padukuhan Patukan melalui pelatihan terintegrasi dalam pemanfaatan WhatsApp Business dan teknik copywriting yang dibantu oleh kecerdasan buatan (AI) generatif, ChatGPT. Metode pelaksanaan program mengadopsi pendekatan pemberdayaan partisipatif yang terdiri dari empat tahapan utama: asesmen awal untuk mengidentifikasi kebutuhan, pelatihan intensif mengenai fitur-fitur strategis WhatsApp Business dan penyusunan prompt efektif untuk ChatGPT, pendampingan implementasi secara langsung, serta evaluasi dampak program. Hasil program menunjukkan peningkatan signifikan dalam adopsi dan optimalisasi fitur-fitur WhatsApp Business, dari penggunaan dasar menjadi alat manajemen pelanggan dan penjualan yang terstruktur. Lebih lanjut, terjadi transformasi kualitas konten pemasaran yang dihasilkan, dari teks yang bersifat informatif sederhana menjadi narasi promosi yang lebih persuasif, profesional, dan berorientasi pada pelanggan. Program ini berhasil meningkatkan kemandirian digital dan profesionalisme usaha para peserta. Disimpulkan bahwa model pelatihan yang mengintegrasikan platform komunikasi yang mudah diakses (WhatsApp Business) dengan alat bantu pembuatan konten yang kuat (ChatGPT) merupakan strategi yang efektif, efisien, dan dapat direplikasi untuk meningkatkan daya saing dan ketahanan ekonomi UMKM berbasis komunitas di era digital.</p>2025-09-09T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakathttps://www.jurnal.bimaberilmu.com/index.php/ba-jpm/article/view/2443Pelatihan Pembuatan Media Augmented Reality Berbasis Kearifan Lokal Bali untuk Guru SMAN 9 Denpasar2025-08-12T21:07:36+07:00Aditya Indrawanaditya@unmas.ac.idRulianto RuliantoRulianto@unmas.ac.idSri DatutiSridatuti@unmas.ac.idSoma Surya PersadaSoma@unmas.ac.idLianda Dewi SartikaLianda@unmas.ac.id<p>kegiatan pengabdian ini merupakan kegiatan pelatihan kepada guru-guru di SMAN 9 Denpasar. Kegiatan ini bertujuan untuk melatih para guru agar dapat memanfaatkan kearifan lokal yang ada di sekitar lingkungan sebagai sebuah media pembelajaran. Pemanfaatan kearifan lokal dalam kegiatan pembelajaran merupakan hal yang penting pada era saat ini dikarenakan banyaknya budaya asing yang dapat dengan mudah mempengaruhi para peserta didik. Oleh sebab itu, para guru harus dapat memanfaatkan kearifan lokal dengan menggabungkannya dengan teknologi terkini agar kegiatan pembelajaran lebih optimal dan agar para siswa tertarik dengan kebudayaan mereka sendiri. Kegiatan pelatihan ini dilakukan menggunakan metode pelatihan, dimana para guru akan diberikan pemaparan materi secara teoritik lalu akan dilanjutkan dengan kegiatan simulasi hingga praktik pembuatan media pembelajaran. Berdasarkan hasil kegiatan dapat disimpulkan bahwa kegiatan ini sangat membantu para guru di SMAN 9 Denpasar, para guru juga turut aktif dalam setiap kegiatan pelatihan sehingga dapat berjalan dengan baik dan optimal. Berdasarkan hasil kuisioner pun para guru menilai kegiatan ini sangat membantu mereka dengan presentase Sekitar 10,9% memberikan penilaian kegiatan pelatihan sangat membantu, 70,9% memberikan penilaian kegiatan pelatihan membantu sedangkan 18,2% memberikan penilaian netral.</p>2025-09-10T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakathttps://www.jurnal.bimaberilmu.com/index.php/ba-jpm/article/view/2406Training Future Educators with ClassDojo: Enhancing Students' Engagement and Pedagogical Innovation2025-07-25T21:41:28+07:00Siti Khafifah Shaleh N Cuincuikhafifah@gmail.comMuharni Sartika Zebuamuharnisartika31@gmail.comErlin Harta Yanti Harefaerlinharefa08@gmail.comYasminar Amaerita Telaumbanuayannaquencer@gmail.com<p>This community service activity describes the implementation and outcomes of a workshop-based training on the use of ClassDojo for pre-service teachers at the Faculty of Teacher Training and Education (FKIP), Universitas Nias. The training aimed to develop participants’ digital teaching competence, particularly in classroom management, student engagement, and home-school communication. Ten participants attended the workshop, which combined live demonstrations, hands-on practice, and collaborative discussions. The training covered account creation, classroom setup, behavior management, student portfolios, parent messaging, and classroom analytics. Data were collected through pre- and post-training questionnaires, observation, and participant reflections. Results showed that all participants successfully completed basic features, while completion rates for advanced features such as messaging and analytics ranged from 70% to 80% due to time and connectivity constraints. The workshop effectively improved participants’ confidence and readiness to integrate ClassDojo into their teaching practice, demonstrating that structured, hands-on training can significantly enhance digital literacy among pre-service teachers.</p>2025-09-10T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakathttps://www.jurnal.bimaberilmu.com/index.php/ba-jpm/article/view/2644Peta Cerita Visual Sebagai Media Dokumentasi Potensi dan Budaya Lokal Desa Pangkoh Hilir2025-09-03T22:24:07+07:00Kevin Mile Damanikkevindamanik3@gmail.comNovita Mariakkn147pangkohhilir@gmail.comKheizia Wulandarikkn147pangkohhilir@gmail.comAlpan Turnipkkn147pangkohhilir@gmail.comSamka Samkakkn147pangkohhilir@gmail.comGladis Oviliakkn147pangkohhilir@gmail.comRamlah Ramlahramlah0826@gmail.comSelpia Selpiakkn147pangkohhilir@gmail.comRipan Ihsan Maulakkn147pangkohhilir@gmail.comDewi Utarikkn147pangkohhilir@gmail.comTri Wulandarikkn147pangkohhilir@gmail.comAprilina Karyn Maharanikkn147pangkohhilir@gmail.comRamina Sudakkkn147pangkohhilir@gmail.comRatna Sarikkn147pangkohhilir@gmail.comBetrixia Barbarakkn147pangkohhilir@gmail.com<p>Desa Pangkoh Hilir memiliki potensi besar dalam bidang pertanian, fasilitas publik, dan warisan budaya lokal. Namun, informasi tersebut masih tersebar dan belum terdokumentasi secara sistematis, sehingga kurang dimanfaatkan sebagai sarana edukasi maupun promosi desa. Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) melalui program <em>Jelajah Lewu: Peta Cerita</em> dilaksanakan untuk merespons kebutuhan tersebut dengan tujuan mendokumentasikan sekaligus memperkenalkan potensi desa secara partisipatif. Metode pelaksanaan meliputi observasi lapangan, wawancara dengan perangkat desa dan tokoh masyarakat, pengumpulan data sekunder, serta visualisasi spasial menggunakan aplikasi digital seperti ArcGIS StoryMaps, Google Earth Pro, dan Canva. Hasil kegiatan berupa peta cerita yang menampilkan 14 titik penting, termasuk komoditas pertanian unggulan, fasilitas publik, serta situs budaya Sandung dan makam Damang Rambang. Peta cerita berfungsi tidak hanya sebagai media dokumentasi, tetapi juga sebagai alat perencanaan pembangunan, promosi desa wisata, dan penguatan identitas budaya masyarakat, sehingga program ini berkontribusi nyata dalam mendorong pengembangan desa berkelanjutan melalui integrasi teknologi digital dan kearifan lokal.</p>2025-09-10T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakathttps://www.jurnal.bimaberilmu.com/index.php/ba-jpm/article/view/2461Inovasi Digital dalam Pembelajaran Matematika: Peningkatan Kompetensi Guru Matematika melalui CoSpaces Edu2025-09-04T13:56:07+07:00Nonik Indrawatiningsihnonikindrawatiningsih@unesa.ac.idNurus Saadahnurussaadah@unesa.ac.idSuprapto Supraptosuprapto@unim.ac.idHabibillah Achmad Putra Fauzihabibillah.23001@mhs.unesa.ac.idSilviana Dwi Isnainisilviana.23131@mhs.unesa.ac.id<p>Permasalahan prioritas dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah rendahnya kompetensi guru matematika SMP dalam memanfaatkan teknologi pembelajaran berbasis <em>Virtual Reality</em> (VR) dan <em>Augmented Reality</em> (AR) menggunakan aplikasi CoSpaces Edu. Sebagian besar guru masih memiliki pemahaman yang terbatas terhadap teknologi pendidikan berbasis <em>CoSpaces Edu</em>. Hal ini mengakibatkan minimnya penggunaan bahan ajar interaktif dalam proses pembelajaran, sehingga siswa cenderung kurang tertarik dan kurang memahami konsep matematika. Selain itu, rendahnya literasi teknologi di kalangan guru juga menyebabkan keterbatasan dalam menciptakan suasana belajar yang inovatif dan interaktif. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan teknologi dalam pembelajaran, menghasilkan bahan ajar inovatif dan menarik bagi siswa melalui <em>CoSpaces Edu. </em>Metode pendekatan yang digunakan pada kegiatan pengabdian pada masyarakat ini adalah diskusi dan workshop. Pada kegiatan ini terdapat tiga tahap, yaitu persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi. Hasil dari kegiatan pengabdian ini menunjukkan bahwa terdapat prosentase peningkatan pengetahuan dan kemampuan guru tentang media dan modul interaktif terintegrasi CoSpaces Edu sebesar 30,81. Hal ini terlihat dari skor rata-rata untuk pretest adalah 70, sedangkan skor rata-rata untuk posttest adalah 91. Selain itu, hasil kuesioner menunjukkan bahwa peserta (guru) memberikan tanggapan positif terhadap pelaksanaan workshop tersebut. Skor rata-rata keseluruhan dari kuesioner adalah 3,69 dari skor maksimal 4 dan termasuk dalam kategori Sangat Baik.</p>2025-09-10T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakathttps://www.jurnal.bimaberilmu.com/index.php/ba-jpm/article/view/2638Inovasi Teknologi Digital pada Program Pendidikan Individual untuk Meningkatkan Interaksi Sosial Siswa Berkebutuhan Khusus2025-09-04T10:11:10+07:00Septi Dariyatul Ainisepti_math@unira.ac.idUkhti Raudhatul Jannahukhti_math@unira.ac.idUbaidi Ubaidiukhti_math@unira.ac.idSiti Nur Maulidiaukhti_math@unira.ac.idNurhikmatul Lailyukhti_math@unira.ac.id<p>Pendidikan inklusi menuntut strategi pembelajaran yang mampu mengakomodasi kebutuhan Anak Berkebutuhan Khusus, khususnya dalam meningkatkan kemampuan interaksi sosial di sekolah. Salah satu pendekatan yang relevan adalah Program Pendidikan Individual berbasis inovasi pembelajaran teknologi digital. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan di SDN Pademawu Timur 5 Pamekasan dengan tujuan meningkatkan kompetensi guru serta mendukung interaksi sosial siswa berkebutuhan khusus melalui pelatihan, pendampingan, dan pemanfaatan teknologi. Kegiatan dilaksanakan melalui beberapa tahap, meliputi identifikasi, sosialisasi, pelatihan dan pendampingan, penerapan teknologi, pendampingan dan evaluasi serta keberlanjutan program. Perangkat yang dihasilkan meliputi modul, asesmen (diagnostik, formatif, sumatif), serta media pembelajaran interaktif. Seluruh perangkat diintegrasikan ke dalam website sekolah berbasis Program Pendidikan Individual yang berfungsi sebagai pusat data dan sarana kolaborasi antara guru, sekolah, dan orang tua. Hasil menunjukkan adanya peningkatan pemahaman guru terhadap konsep Program Pendidikan Individual, keterampilan dalam merancang dan menerapkan perangkat Program Pendidikan Individual, serta dampak positif pada interaksi sosial siswa ABK yang menjadi lebih komunikatif, aktif, dan mampu bekerja sama dengan teman sebaya. Website ini juga mendapat respon positif sebagai media inovatif yang mempermudah akses perangkat pembelajaran. Dengan demikian, pelatihan dan pendampingan inovasi pembelajaran teknologi digital pada Program Pendidikan Individual terbukti efektif sebagai strategi dalam meningkatkan kualitas pembelajaran inklusi sekaligus mengoptimalkan interaksi sosial siswa berkebutuhan khusus di sekolah.</p>2025-09-10T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakathttps://www.jurnal.bimaberilmu.com/index.php/ba-jpm/article/view/2645Strategi Manajemen Stres sebagai Upaya Peningkatan Kesiapan Mental Atlet Muda Sulawesi Selatan2025-09-04T14:20:05+07:00Juhanis Juhanisjuhanis@unm.ac.idFatoni Fatonifatoni@unm.ac.idSt. Zulaiha Nurhajarurahmahst.zulaiha.nurhajarurahmah@unm.ac.idMuhammad Isnawan Syafirmuhammad.isnawan.syafir@unm.ac.idBenny Badarubenny.b@unm.c.id<p>Kesiapan mental merupakan salah satu faktor penting dalam mendukung performa atlet, khususnya atlet muda yang rentan terhadap stres dan kecemasan kompetitif. Tekanan dari pelatih, orang tua, maupun tuntutan pertandingan seringkali berdampak pada penurunan konsentrasi, motivasi, bahkan prestasi. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan manajemen stres pada atlet muda Sulawesi Selatan melalui edukasi, <em>workshop</em>, dan simulasi. Metode pelaksanaan meliputi sosialisasi mengenai konsep stres, praktik teknik manajemen stres (pernapasan diafragma, relaksasi otot progresif, <em>self-talk</em> positif, dan visualisasi), serta evaluasi melalui <em>pre-test</em> dan <em>post-test.</em> Kegiatan diikuti oleh 45 atlet muda dari berbagai cabang olahraga. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam pengetahuan dan keterampilan manajemen stres, dengan 85 persen peserta mampu mempraktikkan minimal dua teknik secara tepat. Atlet melaporkan perasaan lebih tenang, percaya diri, serta mampu mengendalikan emosi saat simulasi kompetisi. Program ini juga mendapat dukungan positif dari pelatih dan orang tua yang menyadari pentingnya penguatan aspek psikologis dalam pembinaan atlet. Dengan demikian, penerapan strategi manajemen stres terbukti efektif meningkatkan kesiapan mental atlet muda. Ke depan, program serupa disarankan untuk dikembangkan secara berkelanjutan dan diperluas ke berbagai cabang olahraga di Sulawesi Selatan.</p>2025-09-16T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakathttps://www.jurnal.bimaberilmu.com/index.php/ba-jpm/article/view/2511Pelatihan dan Pendampingan Guru dalam Penggunaan Media Pembelajaran Interaktif berbasis Powerpoint, Wordwall, dan Canva di SD Negeri Mentor 22025-08-27T11:22:04+07:00Husni Mubaroqhusni999fisip@upm.ac.idRibut Prastiwi Sriwijayantiributprastiwi@upm.ac.idRina Nasyiatul Lailynasyiatulrina@gmail.com<p>Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru dalam menggunakan media pembelajaran interaktif berbasis PowerPoint, Wordwall, dan Canva di SD Negeri Mentor 2. Program ini dirancang untuk memberikan pelatihan dan pendampingan kepada guru dalam mengembangkan serta mengaplikasikan media digital guna mendukung proses pembelajaran yang lebih efektif di kelas. Metode yang digunakan meliputi analisis kebutuhan, pelatihan pembuatan media, demonstrasi penggunaan, pendampingan langsung di kelas. Kegiatan ini diikuti oleh guru SD Negeri Mentor 2 dengan pendekatan partisipatif, sehingga guru tidak hanya menjadi penerima materi, tetapi juga aktif berlatih dan mengimplementasikan media yang diperkenalkan. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan keterampilan dan rasa percaya diri guru dalam membuat serta menggunakan media pembelajaran interaktif. Guru mampu mengintegrasikan media digital ke dalam pembelajaran dengan lebih baik sehingga mendukung terciptanya suasana kelas yang lebih menarik dan terarah. Implikasi dari kegiatan ini adalah meningkatnya literasi digital dan kompetensi profesional guru, serta tersedianya media pembelajaran praktis yang dapat dimanfaatkan secara berkelanjutan untuk mendukung pembelajaran inovatif di sekolah dasar.</p>2025-09-19T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakathttps://www.jurnal.bimaberilmu.com/index.php/ba-jpm/article/view/2437Sosialisasi Pengolahan Limbah Dapur Menjadi Pupuk Organik Cair dan Pewarna Alami dari Kulit Bawang Merah di Nagari Lubuk Karak2025-08-23T22:17:46+07:00Junil Adririskakhairunnisa95@gmail.comSelvy Cahyaniselvycahyani31@gmail.comAnnisa Permata Sariselvycahyani31@gmail.comMarsha Dzahirah Anwarselvycahyani31@gmail.comSonia Siregarselvycahyani31@gmail.comFaenyza Aliya Zena Tanjungselvycahyani31@gmail.comEvan Aftah Yendri Pratamaselvycahyani31@gmail.comGetsa Zahiraselvycahyani31@gmail.comIndah Juwitaselvycahyani31@gmail.comRahmatul Okta Fianiselvycahyani31@gmail.comWillson Okt Kilibet Tatubeketselvycahyani31@gmail.comLiagusninqodri Harahapselvycahyani31@gmail.com<p>Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kesadaran dan keterampilan masyarakat dalam mengelola limbah dapur, khususnya kulit bawang merah, yang selama ini hanya dianggap sebagai sampah. Pengolahan kulit bawang merah menjadi pupuk organik cair dan pewarna alami diharapkan dapat memberikan manfaat ganda: mengurangi limbah serta meningkatkan kesejahteraan ekonomi dan lingkungan. Pupuk organik cair yang dihasilkan dapat meningkatkan kesuburan tanah, sementara pewarna alami dapat digunakan dalam berbagai produk industri rumahan atau kerajinan. Melalui pendekatan sosialisasi dan pelatihan praktis, masyarakat diberikan pemahaman tentang cara-cara sederhana untuk mengolah limbah dapur tersebut dengan menggunakan teknologi ramah lingkungan. Sebanyak 20 warga mengikuti sosialisasi dan pelatihan pengolahan limbah dapur menggunakan teknologi berkelanjutan di Balai Pertemuan Nagari Lubuk Karak, Dharmasraya. Pemahaman dan keterampilan peserta dalam menerapkan metode sederhana ini dievaluasi melalui praktik langsung. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan bahwa masyarakat mulai memiliki kesadaran akan pentingnya pengelolaan limbah dengan cara yang lebih produktif dan berkelanjutan. Selain itu, mereka juga memperoleh keterampilan baru yang dapat mendukung kegiatan pertanian lokal serta membuka peluang usaha kreatif berbasis produk alami. Secara keseluruhan, kegiatan ini dapat berkontribusi pada peningkatan kualitas hidup masyarakat di Nagari Lubuk Karak serta mendorong terciptanya lingkungan yang lebih bersih dan sehat.</p>2025-09-20T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakathttps://www.jurnal.bimaberilmu.com/index.php/ba-jpm/article/view/2694Desa Berdaya di Era Digital: Integrasi UMKM, Keuangan, dan Pendidikan melalui Program KKN Desa Condong2025-09-13T13:42:47+07:00Rizky Ridwanrizkyridwan@uncip.ac.idUbaedillah MudakirUbaedillah1311@gmail.comRoni RomansyahMansyahak@gmail.comSyifa Fadillatunnisa sfauziah551@gmail.comDewi Andina Putridewiandinap123@gmail.comSyifa Nurul Pahmisyifanurulfahmi003@gmail.comFriska Agustinafriskaagustina59@gmail.comTsabbit M Fadillahtsabbitmuhammad18@gmail.comCindi Alwincindyalwin2903@gmail.comSiti Mutmainahsitimutmainahimut21@gmail.comRani Nuraeniraniinuraeni4@gmail.comMuhamad Ardianmuhamadardian167@gmail.comEka Putri Maulidiakaapm2053@gmail.comSofwan Mahmudil Hakimsofwanmahmudilhakim99@gmail.comGina Ginayahginaginayah9@gmail.comDede Abdul Rosyiddedeabdulrosyid426@gmail.comEka Nurazizahekanurazizah0105@gmail.comRevalina Ekasarirevalinaekasari85@gmail.comReva Yuliantiyuliantireva4@gmail.comCecep Abdul Halimabdulcecep517@gmail.com<p>Perkembangan era digital menuntut desa untuk beradaptasi dalam meningkatkan kemandirian ekonomi dan kualitas sosial masyarakat. Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Desa Condong dengan tema “Desa Berdaya di Era Digital: Integrasi UMKM, Keuangan, dan Pendidikan” dilaksanakan untuk menjawab tantangan rendahnya pemanfaatan digitalisasi, literasi keuangan, dan pendidikan karakter di desa. Pengabdian ini bertujuan untuk memberdayakan UMKM melalui pelatihan digital marketing, pendampingan legalitas usaha dengan Nomor Induk Berusaha (NIB), serta peningkatan literasi keuangan melalui pencatatan sederhana. Selain itu, kegiatan juga mencakup edukasi anti-bullying di sekolah dasar dan menengah, bimbingan belajar, serta penguatan sosial-keagamaan melalui posyandu, pengajian, dan senam sehat. Metode yang digunakan adalah pendekatan partisipatif dengan pelatihan, pendampingan, simulasi, dan praktik langsung bersama masyarakat. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan kemampuan UMKM dalam memanfaatkan platform digital, kesadaran pentingnya legalitas usaha, dan keterampilan pencatatan keuangan. Di bidang pendidikan, siswa menunjukkan pemahaman lebih baik tentang bullying serta motivasi belajar yang meningkat. Sementara itu, kegiatan sosial-keagamaan memperkuat solidaritas warga dan kesadaran kesehatan. Simpulan dari kegiatan ini adalah integrasi UMKM, literasi keuangan, dan pendidikan mampu menjadi fondasi penting bagi kemandirian desa di era digital serta dapat direplikasi di wilayah lain dengan kebutuhan serupa.</p>2025-09-21T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakathttps://www.jurnal.bimaberilmu.com/index.php/ba-jpm/article/view/2413Peningkatan Kemampuan Duta Remaja Anti Anemia melalui Pemanfaatan Media Ular Tangga dan Tumpeng Nutrisi2025-07-31T12:07:44+07:00Azwar Azwarazwarmuhtar@gmail.comDwi Cahya Rahmadiyahd.cahya@ui.ac.idAstuti Yuni Nursasiayunin@ui.ac.idFitri Fitrifitriintan667@gmail.com<p>Anemia merupakan gangguan yang dapat mengancam perempuan khususnya remaja putri di masa yang akan datang. Salah satu kelompok yang berpotensi terdampak adalah remaja putri pada jenjang pendidikan menengah. Pengabdian ini bertujuan untuk membentuk dan meningkatkan pengetahuan, sikap dan keterampilan duta anti anemia pada remaja putri di SMP Yappa Kota Depok. Kegiatan dilaksanakan pada 15 Oktober 2024 hingga 21 Mei 2024. Jumlah peserta dalam kegiatan ini adalah 20 orang. Pengabdian dilakukan mulai dari pengkajian analisis masalah, pemberian penyuluhan kesehatan, pelatihan mengenai peran dan tugas dari duta anti anemia, pemberian games edakatif ular tangga dan tumpeng nutrsi serta evaluasi. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa rerata pengetahuan anak-anak terkait anemia pada remaja putri meningkat, yang menandakan efektivitas promosi kesehatan berbasis permainan dalam meningkatkan pemahaman mereka. Selain itu, terjadi peningkatan rerata sikap anak-anak terhadap anemia, menunjukkan bahwa metode intervensi ini berhasil membentuk pola pikir yang lebih positif dalam pencegahan anemia.</p>2025-09-21T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakathttps://www.jurnal.bimaberilmu.com/index.php/ba-jpm/article/view/2525Implementasi Ecopreneurship melalui Pemanfaatan Limbah Ampas Kopi sebagai Produk Aromaterapi Ramah Lingkungan 2025-08-17T21:12:02+07:00Ilham Syahrul Ramadhandewi_deniaty.mnj@upnjatim.ac.idMuhammad Syahrul Ramadhanidewi_deniaty.mnj@upnjatim.ac.idSuciati Rindang Wahyudewi_deniaty.mnj@upnjatim.ac.idDavid Rivano Simamoradavidsimamora414@gmail.comAlwiyah Alwiyahdewi_deniaty.mnj@upnjatim.ac.idDewi Deniaty Sholihahdewi_deniaty.mnj@upnjatim.ac.id<p>Limbah ampas kopi merupakan salah satu limbah organik yang berpotensi mencemari lingkungan apabila tidak dikelola dengan baik. Di sisi lain, ampas kopi memiliki karakteristik yang memungkinkan untuk diolah menjadi produk bernilai guna dan ekonomis. Pelaksanaan kegiatan ini menggunakan pendekatan teori AIDA. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk mengimplementasikan konsep <em>ecopreneurship</em> melalui pelatihan pembuatan lilin aromaterapi berbasis limbah ampas kopi sebagai produk ramah lingkungan. Program ini dilaksanakan di Kelurahan Balongsari, Surabaya, dengan sasaran ibu-ibu anggota Kelompok Kader Surabaya Hebat (KSH). Metode yang digunakan mencakup pendekatan partisipatif dengan tahapan observasi, sosialisasi, pelatihan teknis, praktik pembuatan produk, hingga evaluasi hasil kegiatan. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pemahaman dan keterampilan peserta dalam mengolah limbah menjadi produk bernilai jual serta tumbuhnya kesadaran akan pentingnya wirausaha berkelanjutan. Produk lilin aromaterapi yang dihasilkan tidak hanya memiliki potensi sebagai alternatif usaha rumah tangga, tetapi juga mendukung praktik ekonomi sirkular berbasis komunitas. Kegiatan ini membuktikan bahwa integrasi antara edukasi lingkungan dan pelatihan kewirausahaan berbasis limbah mampu menjadi solusi inovatif dalam penguatan kapasitas ekonomi perempuan di wilayah perkotaan.</p>2025-09-29T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakathttps://www.jurnal.bimaberilmu.com/index.php/ba-jpm/article/view/2585Pemberdayaan Masyarakat melalui Pelatihan Pembuatan Eco Enzyme untuk Mendukung Ekonomi Sirkular di Kelurahan Manukan Kulon2025-09-16T23:58:13+07:00Fenanda Almira Rasyidfenanda.almira0@gmail.comGrisska Adelia22082010070@student.upnjatim.ac.idEva Nur Febrianty22041010106@student.upnjatim.ac.idWiranti Salsabila22034010014@student.upnjatim.ac.idDewi Deniaty Sholihahdewi_deniaty.mnj@upnjatim.ac.id<p>Pengelolaan sampah organik, khususnya sisa makanan, menjadi tantangan lingkungan di Indonesia dengan kontribusi sebesar 39,79% dari total timbulan sampah nasional, dan mencapai 55,48% di Kota Surabaya. Rendahnya praktik pengolahan di tingkat rumah tangga memperburuk beban Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) dan berdampak pada kualitas lingkungan. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memberdayakan warga Kelurahan Manukan Kulon melalui pelatihan pembuatan <em>eco enzyme</em> sebagai upaya pengelolaan sampah organik berbasis ekonomi sirkular. Kegiatan ini menggunakan pendekatan <em>Assets Based Community Development </em>(ABCD), terdapat lima tahapan kunci dalam pelaksanaanya. Kegiatan ini melibatkan 33 ibu rumah tangga, dengan materi meliputi konsep, manfaat, proses pembuatan, dan aplikasi <em>eco enzyme</em><em>.</em> Evaluasi pengetahuan dilakukan sebelum dan sesudah pelatihan menggunakan kuesioner. Hasil menunjukkan peningkatan pengetahuan peserta dari 30% menjadi 95% serta peningkatan minat mempraktikkan eco enzyme secara mandiri hingga 98%. Program ini berpotensi mengurangi sampah organik rumah tangga hingga 50%, sekaligus menghasilkan produk multifungsi seperti pembersih ramah lingkungan, pupuk cair, dan pengusir hama. Kegiatan ini tidak hanya mendukung pencapaian SDGs poin 12 tetapi juga menegaskan pentingnya edukasi berkelanjutan dan keterlibatan masyarakat dalam pengelolaan sampah yang berkelanjutan.</p>2025-09-30T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakathttps://www.jurnal.bimaberilmu.com/index.php/ba-jpm/article/view/2700Pengabdian Masyarakat melalui Inovasi Pakan Ternak Berbahan Baku Lokal di Kelurahan Jati Kota Ternate2025-09-15T08:15:01+07:00Muh. Ade Salimade_73salim@yahoo.comEny Endrawatid.nur.happy@unkhair.ac.idDwi Nur Happy Haryonoenyendra@yahoo.co.idGunawan Hatarigunawan@unkhair.ac.idNur Sjafaninursjafani@ymail.comHasriani Ishakhasrianiishak79@gmail.comIis Hamsir Ayub Wahabhamsir@unkhair.ac.idYusri Sapsuhayusri@unkhair.ac.id<p>Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan di RT 14 RW 07 Kelurahan Jati, Kota Ternate, dengan fokus pada inovasi pakan ternak berbahan baku lokal. Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan produktivitas peternakan di Kelurahan Jati dengan memberikan akses yang lebih mudah dan terjangkau terhadap pakan ternak berkualitas dengan menggunakan bahan baku lokal. Latar belakang kegiatan ini adalah tingginya biaya pakan pabrikan yang sering menjadi kendala utama bagi peternak kecil. Di sisi lain, wilayah Kelurahan Jati memiliki potensi sumber daya lokal seperti ampas kelapa, limbah sayuran, serta hijauan sekitar yang dapat dimanfaatkan sebagai pakan alternatif. Metode pelaksanaan kegiatan meliputi survey potensi bahan baku, penyuluhan, sosialisasi kepada masyarakat, pelatihan pembuatan pakan, serta pendampingan kepada peternak. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa inovasi pakan berbahan lokal mampu menekan biaya produksi hingga 30–40%, meningkatkan keterampilan peternak dalam mengolah pakan, serta mengurangi limbah organik yang berpotensi mencemari lingkungan. Dampak positif yang dihasilkan tidak hanya mencakup aspek ekonomi, tetapi juga sosial dan lingkungan, sehingga kegiatan ini berkontribusi dalam mewujudkan peternakan yang mandiri, ramah lingkungan, dan berkelanjutan.</p>2025-09-30T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakathttps://www.jurnal.bimaberilmu.com/index.php/ba-jpm/article/view/2689Implementasi Model Pembelajaran Interaktif dan Kreatif dalam Melaksanakan Program Literasi Keislaman di Rumah Ngaji Aulaad2025-09-10T22:37:36+07:00Fathimah Azzahrafathimahazzahra714@gmail.comAdinda Nur Amaliaazzahrafathimah611@gmail.comIndah Tariaazzahrafathimah611@gmail.comFatimah Fatimahazzahrafathimah611@gmail.comDania Amizaazzahrafathimah611@gmail.comEka Nurul Fadhilahazzahrafathimah611@gmail.comMarwah Dhinda Annisasalehaazzahrafathimah611@gmail.comSyalma Putriazzahrafathimah611@gmail.comMulhendra Mulhendraazzahrafathimah611@gmail.com<p>Pengabdian ini bertujuan untuk menumbuhkan minat belajar, meningkatkan keterampilan membaca Al-Qur’an, penguasaan <em>mufradat</em>, kemampuan percakapan sederhana bahasa Arab, serta pembiasaan adab Islami melalui pendekatan pembelajaran interaktif dan kreatif. Tim Kuliah Dakwah Masyarakat kelompok 6 memilih metode pendekatan partisipatif, di mana mahasiswa berkolaborasi dengan guru dan pengelola Rumah Ngaji untuk merancang, melaksanakan, dan mengevaluasi program sesuai kebutuhan peserta didik. Kegiatan ini dilaksanakan di salah satu Rumah Ngaji Aulaad di Kabupaten Bekasi. Simpulan dari kegiatan ini menunjukkan adanya peningkatan kemampuan membaca iqra dengan lebih baik, penguasaan kosakata Arab dasar, keberanian berbicara dalam bahasa Arab, keterampilan menulis huruf Arab melalui imlā’, serta pembiasaan sikap Islami dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, kegiatan kreatif seperti painting turut meningkatkan rasa percaya diri siswa. Kontribusi dari kegiatan ini tidak hanya dirasakan oleh siswa melalui peningkatan kualitas literasi keislaman, tetapi juga oleh mahasiswa sebagai pengalaman praktis dalam mengimplementasikan teori pendidikan bahasa Arab dan dakwah keislaman. Dengan demikian, Kuliah Dakwah Masyarakat di Rumah Ngaji Aulaad mampu menghadirkan pembelajaran yang variatif, menyenangkan, dan relevan bagi penguatan generasi muslim berilmu dan berakhlak.</p>2025-09-30T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakat