Hubungan Antara Faktor Genetik dan Lingkungan Perkembangan Autisme dan Attention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD)
DOI:
https://doi.org/10.53299/diksi.v4i2.361Keywords:
Autisme, Attention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD), Faktor Genetik, Faktor LingkunganAbstract
Autisme dan Attention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD) adalah dua gangguan perkembangan saraf yang sering terjadi pada anak-anak. Penelitian telah menunjukkan bahwa kedua gangguan tersebut dipengaruhi oleh faktor genetik dan lingkungan. Faktor genetik berperan dalam perkembangan autisme dan ADHD melalui berbagai mekanisme, termasuk mutasi gen, perubahan epigenetik, dan interaksi gen-lingkungan. Mutasi gen dapat menyebabkan perubahan pada protein yang terlibat dalam perkembangan otak. Perubahan epigenetik dapat mempengaruhi bagaimana gen diekspresikan. Interaksi gen-lingkungan dapat terjadi ketika faktor genetik membuat seseorang lebih rentan terhadap pengaruh lingkungan tertentu. Faktor lingkungan yang dapat memengaruhi perkembangan autisme dan ADHD meliputi: Infeksi prenatal, seperti rubella, cytomegalovirus, dan toksoplasma, paparan zat beracun selama kehamilan, seperti pestisida dan logam berat, paparan stres selama kehamilan, paparan zat beracun selama masa kanak-kanak, seperti timbal dan asap rokok, Cedera kepala, Trauma psikologis. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan menggunakan kajian literatur sebagai instrumen. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memahami lebih lanjut hubungan antara faktor genetik dan lingkungan dalam perkembangan autisme dan ADHD. Penelitian ini dapat membantu untuk mengembangkan strategi pencegahan dan intervensi yang lebih efektif.
References
A. Utami, N. I. Sari, & E. E. W. S. Purwanto. (2022). Hubungan Antara Faktor Genetik dan Lingkungan Dalam Perkembangan ADHD. Jurnal Psikologi Pendidikan dan Perkembangan. Vol. 11 (1), 53-61
Andrés Martin, E. et al. (2018). LEWIS'S CHILD AND ADOLESCENT PSYCHIATRY AComprehensive Textbook FIFTH EDITION.
Ayu, F. N. H., & Setiawati, Y. (2017). "Genetics and Environment Factory in Attention Deficit/Hyperactivity Disorder (ADHD)."
Daneshparvar, M. et al. (2016) 'The Role of Lead Exposure on Attention-Deficit/ Hyperactivity Disorder in Children: A Systematic Review.", Iranian journal of psychiatry, 11(1), pp. 1-14.
Franke, B. et al. (2017). 'Live fast, die young? A review on the developmental trajectories of ADHD across the lifespan Article', Submitted. Elsevier B. V., pp. 1-30. doi: 10.1016/j.euroneuro.2018.08.001..
Frida Ayu N.H dan Yunias Setiawati. (2020). Interaksi Faktor Genetik dan Lingkungan pada Attention Deficit/Hyperactivity Disorder (ADHD).
Li, Z. et al. (2014) "Molecular genetic studies of ADHD and its candidate genes: A review, Psychiatry Research. Elsevier, 219(1), pp. 10-24
Lir-wan, F. and Yi, P. (2017) 'Dysregulation of neurogenesis by neuroinflammation: key differences in neurodevelopmental and neurological disorders
M. A. Sari, N. A. Sari, & I. Nuraini. Peran Faktor Genetik dan ( 2023 ). Lingkungan Dalam Perkembangan Autisme dan ADHD. Jurnal Psikologi Pendidikan dan Perkembangan. Vol. 12 (2), 123-132
Matsuzaki, H., Iwata, K., Manabe, T., & Mori, N. (2012). "Triggers for Autism: Genetic and Environmental Factors." J Cent Nerv Syst Dis., 4, 27-36. doi: 10.4137/JCNSD.S9058.
N. A. Sari, I. Nuraini, dan M. A. Sari. (2022). Hubungan Antara Faktor Genetik dan Lingkungan Dalam Perkembangan Autisme. Jurnal Psikologi Universitas Negeri Malang. Vol. 19 (2),168-177
Nigg. J. T. et al (2012) 'Meta-Analysis of Attention-Deficit/Hyperactivity Disorder or Attention-Deficit/Hyperactivity Disorder Symptoms, Restriction Diet, and Synthetic Food Color Additives', JAAC. Elsevier Inc., 51(1), p. 86-97.e8.
Nigg. J., Nikolas, M. and Burt, S. A. (2010). 'Measured gene-by-environment interaction in relation to attention-deficit/hyperactivity disorder, Journal of the American Academy of Child and Adolescent Psychiatry. Elsevier Inc., 49(9), pp. 863-873.
Sandu Siyoto. (2015). Visual Schedule Terhadap Penurunan Behavior Problem Saat Aktivitas Makan Dan Buang Air Pada Anak Autis. Progam Studi Pendidikan Ners STIKES Surya Mitra Husada Kediri.
Sayal, K. et al. (2018). ADHD in children and young people: prevalence, care pathways, and service provision', The Lancet Psychiatry. Elsevier Ltd, 5(2), pp. 175-186.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 DIKSI: Jurnal Kajian Pendidikan dan Sosial

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.