Penguatan Profesionalitas Guru Pendidikan Agama Islam dalam Mendukung Diseminasi Peningkatan Nilai-Nilai Moral Siswa pada Jenjang SMP IT Al Kautsar Batam
DOI:
https://doi.org/10.53299/jppi.v4i3.669Keywords:
Profesionalitas Guru, Nilai Moral, Pendidikan Agama IslamAbstract
Profesionalisme guru merupakan jembatan awal untuk melahirkan generasi yang cemerlang dimasa yang akan datang, guru bukan hanya sekedar mendidik dan mengajar di kelas namun juga memiliki tugas utama untuk membimbing, mengarahkan, melatih, menilai dan mengevaluasi peserta didik. Minimnya profesionalitas guru dapat berimplikasi terhadap diseminasi peningkatan nilai moral di sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk meganalisa implikasi profesionalitas guru PAI dalam mendukung diseminasi peningkatan nilai-nilai moral dan faktor yang mendukung dan menghambat Diseminasi Peningkatan Nilai-Nilai Moral Siswa Di SMP IT Al-Kautsar Kecamatan Nongsa Kota Batam. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research), dengan menggunakan studi lapangan yang tergolong penelitian deskriptif kualitatif melalui teknik pengambilan sampel yakni sampling snowball dan Proposive Sampel. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa guru profesional di SMP IT Al Kautsar Kecamatan Nongsa Kota Batam dapat dilihat dari standarisasi sertifikasi guru dan dapat ditinjau dengan menjadikan dirinya sebagai teladan bagi siswa dalam mengajar dengan menerapkan nilai moral dalam dirinya sebelum mengajarkan nilai moral kepada siswa. Implikasi dari standarisasi guru profesional tersebut melahirkan siswa yang memiliki keteladanan, memiliki sikap sopan santun, saling menghargai sesama, dan siswa mampu menerapkan adab bertamu, makan berbicara dengan teman sebaya, orang yang lebih muda dan lebih tua serta mencipktakan kondisi sekolah yang berkeadaban. Adapun Faktor yang mendukung diseminasi peningkatan nilai moral seperti ketersediaan sarana dan prasarana belajar seperti masjid atau mushallah, fasilitas kelas yang memadai, dukungan orang tua siswa. Sedangkan, faktor penghambat diseminasi peningkatan nilai moral dan siswa ialah lingkungan dan hubungan orang tua dan anak.
References
Agus, Z., Tinggi, S., Tarbiyah, I., & Ulum, R. (2020). Pendidkan Islamdalamperspektif Ibnu Khaldun. RAUDHAH Proud To Be Profesional Jurnal Tarbiyah Islamiyah, 5, 101–115.
Ananda, R. R., & Fatonah, S. (2022). Tinjauan Historis dan Sosiologis Perkembangan Kurikulum Pendidikan Agama Islam di Indonesia. Alsys, 2(6), 775–791. https://doi.org/10.58578/alsys.v2i6.663
Halima, Helmun Jamil, Miswanto, I. T. N. R. (2023). The Curriculum of Islamic Religious Education in the Whirlwind of Independent Education and Its Implementation on Learning. PROGRESIVA: Jurnal Pemikiran Dan Pendidikan Islam, 4(1), 202–208. https://doi.org/10.37567/ijgie.v4i1.1958
Hisbullah, A. (2018). impementasi penanaman nilai-nilai moral dan kemandirian social di sekolah dasar plus qorrota a;yun kota malang (p. 17). Fakultas Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, Universitas Islam Negri Maulana Malik Malang.
Ilahi, M. T. (2016). Revitalisasi Pendidikan Berbasis Moral. Ar-Ruzz Media.
Karwati, T. (2018). Keberagamaan peserta didik melalui pembiasaan praktik keislaman di SMAN 1 Karawang.
Lenaini, I. (2021). Teknik Pengambilan Sampel Purposive Dan Snowball Sampling” Jurnal Historis Kajian Penelitian Dan Pengembangan Pendidikan Sejarah (Vol. 6, Issue 1). Universitas Islam Negeri Raden Fatah.
Miswanto. (2021). Urgensi Keseimbangan Pendidikan Budi Pekerti Di Rumah Dan Sekolah, Jurnal Pendidikan Islam Arriyadhah Vol. Xviii, 57–65.
Mulyasa. (2005). Menjadi Guru Profesional Menciptakan Pembelajaran Kreatif dan Menyenangkan. PT Remaja Rosdakarya.
Nasional, U. S. P. (1982). Introduction and Aim of the Study. Acta Pædiatrica, 71, 6–6. https://doi.org/10.1111/j.1651-2227.1982.tb08455.x
Noor, J. (2011). Metode Penelitian. Pranada media Grup.
Noraini. (n.d.). Strategi Guru Mengatasi Learning Loss Peserta Didik Pasca Pandemi Covid-19.
Nugrawati, N. R. E. (n.d.). Pembinaan Kemampuan Profesional Guru Sekolah Dasar (Studi Kualitatif Tentang Pembinaan Kemampuan Profesional Guru Sekolah Dasar Di Kecamatan Bekasi Selatan Kota Bekasi. Jurnal Administrasi Pendidikan Indonesia, 1–7.
Nurdiani, N. (n.d.). Teknik Sampling Snowball Dalam Penelitian Lapangan”, Jurnal Corntech (Jakarta Barat : Architecture Department, Faculty Of Engineering.
Parnawi, A. (2021). Meningkatkan Profesional Guru di Era New Normal” Jurnal Pendidikan Islam Arriyadhah Vol. Xviii, 1, 12–16.
Riyatun, D. R. (n.d.). Pembentukan Karakter Disiplin Peserta Didik Melalui Budaya Sekolah (pp. 1–10).
Rubini. (2019). Pendidikan Moral Dalam Persfektif Islam”, Jurnal Komunikasi Dan Pendidikan Islam (Vol. 8, Issue mor 1). Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta.
Soeharto, I. (2011). Metode Penelitian Sosial. PT Remaja Rosdakarya Offset.
Suprihatiningrum, J. (2013). Guru Profesional Pedoman Kinerja, Kualifikasi, dan Kompetensi Guru. Ar-Ruzz Mediz.
Umayah, L. N., & Misbah, M. (2021). Implementasi Metode Talaqqi dalam Pembelajaran Tahfidz Al-Quran bagi Anak Berkebutuhan Khusus. MAGHZA: Jurnal Ilmu Al-Qur’an Dan Tafsir, 6(1), 1–15. https://doi.org/10.24090/maghza.v6i1.4603
Wahsun. (2023). Implementasi Pendekatan Saintifik Untuk Meningkatkan Hard Skills Dan Soft Skill Siswa. Pendidikan Dan Konseling, 5(1), 503–507.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Indonesia (JPPI)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.